PORTAL MAJALENGKA - Baru-baru ini viral di media sosial Twitter saksi mata tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang bernama Kelpin diculik Intel.
Dalam unggahan akun Twitter @fvckthepolxxx yang menampilkan tangkapan layar kronologi diculiknya Kelpin mengatakan bahwa ia saat itu hendak berangkat ke Jakarta guna memenuhi undangan Mata Najwa sebagai saksi tragedi Kanjuruhan.
Kemudian Kelpin dinarasikan telah diculik oleh Intel di Stasiun. Bahkan disebutkan pula banyak orang yang menyaksikan aksi penculikan Kelpin.
“Tau video yang tak share kemarin kan? Video TikTok Kelpinbotem yang menunjukkan kalau pintu dikunci dari luar saat gas air mata mengebul di tribun,” tulis akun tersebut.
“Kelpin diundang Mata Najwa ke Jakarta untuk memberikan kesaksian dan harusnya berangkat siang ini. Tapi naas waktu di stasiun dia diculik intel dari oknum aparat dan akhirnya gagal berangkat. Banyak saksinya orang di stasiun. Mohon doanya semua agar Kelpin selamat,” terangnya.
Sebelumnya, Kelpin diduga sebagai saksi di tragedi Kanjuruhan yang membagikan video di pintu 13 dengan kondisi yang terkunci di akun TikToknya.
Video unggahan Kelpin itu menampilkan suporter yang saling berdesakan ingin keluar dari tribun, namun pintu masih terkunci.
Tidak hanya itu, video Kelpin itu menampilkan situasi desak-desakan yang terdapat salah seorang wanita yang terlihat nyaris tak sadarkan diri. Perempuan itu kemudian dibantu oleh beberapa orang untuk menurunkannya.
Informasi menyebutkan bahwa akun Tik Tok @Kelpinbotem sudah tidak dapat diakses. Meski demikian, video Kelpin yang memperlihatkan kondisi mencekam di Stadion Kanjuruhan Malang itu banyak diunggah ulang oleh warganet di berbagai media sosial.
Baca Juga: Putus Catatan Buruk, Inter Milan Sukses Kalahkan Barcelona pada Pekan Ke-3 Liga Champions Eropa
Menanggapi isu diculiknya Kelpin oleh Intel tersebut, pihak Narasi TV memberikan klarifikasi.
Pemimpin Redaksi Narasi TV, Zen Rachmat Sugito melalui akun Twitternya @zenrs memberikan keterangan terkait kabar tersebut.
Zen menyebut bahwa tidak ada komunikasi atau undangan tim Narasi TV dengan Kelpin.
"Setelah cek ke internal, tidak atau belum ada komunikasi atau undangan dari tim kami kepada Saudara Kelpin," kata Zen.
Zen juga mengaku telah mengecek soal kabar undangan Kelpin ini ke timnya.
"Saya udah cek ke berbagai desk (Mata Najwa, tim daily sampai tim investigasi)," tulisnya.
Baca Juga: Jawaban Nabi Khidir saat Ditanya Tentang Syekh Abdul Qadir Jaelani
Meski demikian, Zen tetap berharap Kelpin dalam keadaan baik-baik saja.
"Mudah-mudahan Saudara Kelpin tetap dalam keadaan sehat dan baik-baik saja. Amin," ungkapnya.***