KISAH PILU TRAGEDI KANJURUHAN, Bocah SD Pulang Sendirian Karena Kedua Orang Tuanya Menjadi Korban Tewas

- 4 Oktober 2022, 06:30 WIB
KISAH PILU TRAGEDI KANJURUHAN, Bocah SD Pulang Sendirian Karena Kedua Orang Tuanya Menjadi Korban Tewas
KISAH PILU TRAGEDI KANJURUHAN, Bocah SD Pulang Sendirian Karena Kedua Orang Tuanya Menjadi Korban Tewas /Rifqi Danwanus/KABAR LUMAJANG

PORTAL MAJALENGKA - Tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga kerabat dan korban.

Bagaimana tidak, tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang yang terjadi pada 1 Oktober 2022 itu merenggut nyawa hingga ratusan orang dan korban luka-luka.

Dikutip Portal Majalengka dari komentar Twitter @AremaFC, terdapat kisah yang memilukan yang terjadi seorang anak yang baru kelas 3 SD.

Baca Juga: Fakta Menarik Laga Timnas Indonesia U16 vs Guam Pada Kualifikasi Piala Asia U17 2023

Anak tersebut harus menerima kenyataan ditinggalkan oleh kedua orang tuanya untuk selama-lamanya lantaran menjadi korban pada tragedi Kanjuruhan.

Kisah tersebut diungkapkan oleh komentar akun Twitter @eraaaakk. Ia mengunggah sebuah tangkapan layar percakapan WhatsApp yang mengkisahkan bocah SD itu.

Bocah SD itu terpaksa pulang ke rumah sendirian karena kedua orang tuanya meninggal saat tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: Suasana Pesantren Gontor saat PKI Menguasai Karesidenan Madiun September 1948

Padahal sebelumnya, bocah SD itu berangkat bersama kedua orang tuanya untuk menyaksikan laga Arema FC vs Persebaya Surabaya.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x