Tidak hanya itu, video Kelpin itu menampilkan situasi desak-desakan yang terdapat salah seorang wanita yang terlihat nyaris tak sadarkan diri. Perempuan itu kemudian dibantu oleh beberapa orang untuk menurunkannya.
Informasi menyebutkan bahwa akun Tik Tok @Kelpinbotem sudah tidak dapat diakses. Meski demikian, video Kelpin yang memperlihatkan kondisi mencekam di Stadion Kanjuruhan Malang itu banyak diunggah ulang oleh warganet di berbagai media sosial.
Baca Juga: Putus Catatan Buruk, Inter Milan Sukses Kalahkan Barcelona pada Pekan Ke-3 Liga Champions Eropa
Menanggapi isu diculiknya Kelpin oleh Intel tersebut, pihak Narasi TV memberikan klarifikasi.
Pemimpin Redaksi Narasi TV, Zen Rachmat Sugito melalui akun Twitternya @zenrs memberikan keterangan terkait kabar tersebut.
Zen menyebut bahwa tidak ada komunikasi atau undangan tim Narasi TV dengan Kelpin.
"Setelah cek ke internal, tidak atau belum ada komunikasi atau undangan dari tim kami kepada Saudara Kelpin," kata Zen.
Zen juga mengaku telah mengecek soal kabar undangan Kelpin ini ke timnya.
"Saya udah cek ke berbagai desk (Mata Najwa, tim daily sampai tim investigasi)," tulisnya.