AWAL MULA Waliyullah Mbah Hasyim Asy'ari Dirikan Pesantren di Tanah Maksiat, Apa Tujuannya?

- 21 Juli 2022, 07:00 WIB
Ilustrasi : Kiai Hasyim Asy'ari.
Ilustrasi : Kiai Hasyim Asy'ari. /kolase facebook/udin/

"Apakah keinginanmu itu sudah kamu istikharahi dan pikir masak-masak?" Tanya Kyai Asy'ari memastikan.

"Sudah abah, insya Allah sudah bulat," jawab Mbah Hasyim.

"Kalau itu menyulitkanmu, sebaiknya cari saja tempat yang lain. Tapi kalau itu kau anggap sebagai tantangan berjihad, aku merestuinya," ucap Kyai Asy'ari pada putranya.

Baca Juga: Habib Novel Alaydrus Sebut Habib Rizieq Shihab Seorang Wali Allah, Bukti Ini Disampaikannya

Meski terasa begitu sulit, akhirnya restu itu keluar juga dari mulut Kyai Asy'ari, tentunya hal tersebut dilandasi dengan banyak pertimbangan.

"Kalau tekad dan niatmu sudah bulat, insya Allah abah percaya, itu semua demi kebaikan di masa datang. Tapi dengan santri-santrimu nanti, apa tidak menyulitkan mereka?" Ujar sang ayah.

"Dan yang paling penting, dengan berdirinya pesantren di Tebuireng, apa nanti tidak membuat kesan miring pada pesantren?" Lanjutnya.

Mendengar rentetan pertanyaan yang keluar dari mulut sang ayah, Mbah Hasyim Asy'ari lalu kembali menegaskan bahwa tekad, pertimbangan, dan niatnya sudah bulat untuk mendirikan pesantren di Tebuireng.

Baca Juga: Keramat Walisongo: Kalahkan Jawara Sakti, Sunan Giri Mengubah Angsa Jadi Naga

Beliau juga menyampaikan bahwa niat baiknya mendirikan pesantren di wilayah tersebut tidak lain untuk mengenalkan dan menanamkan nilai-nilai Islam agar masyarakat di sana tidak semakin jauh dari ajaran agama.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Novel Biografi KH Hasyim Asy'ari Aguk Irawan MN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x