Sesuai SE Kemenag Soal Perayaan Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili, Panitia Pelaksana Harus Lakukan Ini

- 30 Januari 2022, 11:00 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengajak umat Khonghucu dan masyarakat Tionghoa untuk menjalankan protokol kesehatan (prokes) saat merayakan Imlek.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengajak umat Khonghucu dan masyarakat Tionghoa untuk menjalankan protokol kesehatan (prokes) saat merayakan Imlek. /Kemenag

PORTAL MAJALENGKA – Pada Rabu 1 Februari 2022 mendatang, umat Konghucu dan masyarakat Tionghoa di Indonesia akan merayakan Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili.

Berbagai persiapan tentu saja dilakukan oleh mereka yang akan merayakan Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili tersebut.

Seperti merias klenteng/miao/litang/xuetang dengan ornamen-ornamen Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili.

Baca Juga: Intip Profil Fuji, Gadis Cantik yang Berhasil Taklukkan Hati Thariq Halilintar

Bagi umat Konghucu dan masyarakat Tionghoa merayakan Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili adalah sesuatu yang sakral dan menjadi budaya mereka secara turun temurun.

Namun, sudah beberapa tahun kebelakang, perayaan Tahun Baru Imlek tidak semeriah tahun-tahun sebelumnya, karena pandemi Covid-19.

Begitu juga tahun ini, suasana pandemi Covid-19 masih melanda Indonesia dan dunia. Apalagi, saat ini muncul varian Omicron yang sudah masuk ke Indonesia.

Baca Juga: KLASEMEN LIGA 1, Persib Bandung Gusur Bhayangkara FC di Posisi Kedua, Arema Kokoh di Puncak Klasemen

Oleh sebab itu, Pemerintah melalui Kementerian Agama menganjurkan umat Konghucu dan masyarakat Tionghoa agar merayakan Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili secara sederhana.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama

Sumber: www.kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x