Tahun Baru Imlek Indentik dengan Lampu Lampion, Berikut Sejarah dan Perkembangannya

- 29 Januari 2022, 16:00 WIB
Ilustrasi lampion yang digunakan pada malam Tahun Baru Imlek 2022. Simak sejarah dan perkembangannya./ CokeLifeCreative/ Pixabay
Ilustrasi lampion yang digunakan pada malam Tahun Baru Imlek 2022. Simak sejarah dan perkembangannya./ CokeLifeCreative/ Pixabay /

PORTAL MAJALENGKA – Sebentar lagi masyarakat etnis Tionghoa akan merayakan tahun baru Imlek yang jatuh pada 1 Februari 2022.

Setiap perayaan tahun baru Imlek, selalu identik dengan penempatan lampu lampion setiap sudut bangunan, baik tempat ibadah maupun lainnya.

Masyarakat etnis Tionghoa di seluruh belahan dunia, selalu memasang lampu lampion saat merayakan tahun baru Imlek.

Lampu lampion merupakan salah satu jenis lampu yang memiliki sifat tertutup dan memiliki nilai seni yang tinggi. Awalnya lampion berbentuk bulat dengan kerangka yang dibuat dari bambu atau rotan, kemudian ditutup dengan kertas berwarna merah.

Baca Juga: Marshel Widianto Diperiksa Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Begini Hasilnya

Di kertas itu, dilukiskan sejumlah huruf China atau gambar seekor naga atau karya seni lainnya. Inilah yang membuat lampion memiliki nilai seni yang tinggi.

Jika melihat sejarah perkembangan lampion, berdasarkan catatan sejarah yang dikutip dari jezinalight.com menyebutkan bahwa nama lampion sendiri bukan berasal dari Tiongkok.

Nama lampion tertera dalam buku kuno yang sudah berumur 2.000 tahun yang lalu. Buku kuno tersebut berasal dari Yunani Kuno yang dituliskan oleh penyair terkenal di zamannya yakni Emplekokles Agrigentum dan Theopompos.

Sementara di Tiongkok penggunaan lampu lampion sudah ada di zaman Dinasti Han. Pada awalnya, lampu ini menggunakan kulit binatan dan kain, yang notabene komoditas utama masyarakat saat itu.

Halaman:

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: jenizalight.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x