Network
Dalam hal itu dilakukan untuk meningkatkan kualitas layanan dan perlindungan jamaah umroh Indonesia.
Dalam proses verifikasi vaksin, tes kesehatan dan lain sebagainya pun dilakukan dengan mudah.
Baca Juga: BAHAYA PERSIB Kalau Bhayangkara FC Menang Atas Arema, Maung Bandung Tergusur
"Proses verifikasi sertifikasi vaksin, tes kesehatan, karantina dan screening kesehatan dilaksanakan secara mudah, cepat, valid, akurat, serta menjamin kepatuhan persyaratan yang telah ditentukan oleh kedua negara, Indonesia dan Arab Saudi," kata Hilman.
Ucap terimakasih Menag kepada Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia atas dukungannya, terhadap penyelenggaraan ibadah umroh ini.
"Kami menitipkan jemaah umrah Indonesia untuk mendapatkan pelayanan terbaik sebagai tamu Allah, saudara sesama muslim dan pengunjung dua tanah suci," ungkap Hilman.
Serta terima kasih kepada Pemerintah, Kementerian, Lembaga yang ikut berpikir dan bekerja untuk mensukseskan pemberangkatan jamaah umroh.
Yang melibatkan Kementerian Kesehatan, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Hukum dan Ham, Kementerian Perhubungan, Satgas Covid-19, Otoritas Bandara, dan BNPB.
Dalam pelepasan jamah umroh tersebut hadir Wakil Dubes Arab Saudi Haji Luar Negeri Subhan Cholid, Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi dan Haji Terpadu Jaja Jaelani, Direktur Bina Umrah serta, Haji Khusus Nur Arifin. ***
