Dorong Pemulihan Ekonomi Nasional, Kominfo Fokus Kembangkan SDM Digital

- 31 Desember 2021, 06:30 WIB
Juru Bicara (Jubir) Kominfo Dedy Permadi. /Jurnal Soreang/Kominfo/
Juru Bicara (Jubir) Kominfo Dedy Permadi. /Jurnal Soreang/Kominfo/ /

“Melalui program ini, masyarakat diharapkan memiliki kemampuan yang memadai agar dapat makin bijak dalam berinteraksi dan beraktivitas di ruang digital, sekaligus menavigasikan diri dengan baik di tengah disrupsi informasi,” papar Dedy.

Menjelang akhir tahun 2021, program ini telah menjangkau 12,3 juta peserta atau 98,87% dari target tahun 2021 di seluruh Indonesia. Kemudian pada 2022, akan menyasar 5,5 juta masyarakat dengan peserta dari kelompok yang lebih spesifik.

Baca Juga: Setelah David Da Silva dan Bruno Cantanhede, Kini Mohammed Rashid Bergabung Bersama Persib Bandung

Lebih lanjut Dedy menjelaskan, untuk tingkat menengah, Digital Talent Scholarship atau DTS
menyediakan beasiswa pelatihan kecakapan digital tingkat teknis guna menyiapkan angkatan kerja nasional dengan digital skill set yang relevan di lanskap dunia pekerjaan.

Latihan dilakukan melalui 7 akademi sesuai tema yang diikuti, seperti cyber security, artificial intelligence, cloud computing, big data analysis, dan digital marketing. Tahun ini, DTS telah menjangkau 131.204 orang atau melebihi target awal sebanyak 100.000 orang peserta.

Serta bekerja sama dengan 197 mitra yang terdiri atas global technology company universitas dan politeknik dari dalam maupun luar negeri, pemerintah daerah, BUMN, dan startup nasional.

Baca Juga: Tingkah Mohammed Rashid di Tempat Karantina Bikin Bobotoh Persib Bandung Ngakak Lagi

“DTS akan terus memberikan pelatihan kecakapan digital teknis dan menyasar setidaknya 200.000 orang terlatih pada tahun 2022 mendatang,” tambah Dedy.

Sedangkan untuk tingkat lanjutan, Dedy menjelaskan, program Digital Leadership Academy atau DLA memberikan pelatihan kecakapan digital di tingkat pimpinan dan pengambil kebijakan, baik dari sektor privat maupun publik.

“Program DLA telah memberikan pelatihan kepada 306 pimpinan lembaga sektor privat maupun publik, melampui target 2021 sebesar 300 peserta, dan bekerja sama dengan empat universitas ternama dunia,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah