PORTAL MAJALENGKA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi mengajukan nama Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon Kapolri ke DPR RI.
Pengajuan calon Kapolri Listyo Sigit Prabowo sudah diprediksi banyak kalangan sebelumnya. Jenderal bintang tiga ini dikenal dekat dengan Jokowi saat menjabat sebagai Kapolrestabes Surakarta.
Calon Kapolri Listyo Sigit Prabowo yang merupakan kelahiran Ambon, Maluku, 5 Mei 1969 itu merupakan perwira jebolan Akademi Kepolisian (Akpol) 1991.
Baca Juga: KPK Telusuri Besaran 'Fee' yang Diterima Eks Mensos Juliari Batubara
Listyo memulai karier di berbagai daerah di Jawa Tengah, sebagai Kapolres Pati dan Sukoharjo serta Wakapoltabes Semarang. Saat dia menjabat sebagai Kapolrestabes Surakarta pada 2010-2012, Jokowi menjabat sebagai Wali Kota Solo periode kedua.
Pada 2012, saat Jokowi menjabat Gubernur DKI Jakarta, Listyo dimutasi menjadi Asubdit II Dit Tipdum Bareskrim Polri, sebelum ditugaskan menjadi Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara sejak Mei 2013.
Saat Jokowi dilantik menjadi Presiden RI periode pertama pada 20 Oktober 2014, Listyo ditunjuk menjadi ajudan presiden. Listyo bertugas di istana selama dua tahun.
Baca Juga: Akhirnya Jokowi Pilih Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai Calon Kapolri
Kemudian Listyo dipromosikan menjadi Kapolda Banten dan pecah telur menjadi jenderal. Awal saat menjabat, dia sempat ditolak oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Banten karena non muslim.