Network
PORTAL MAJALENGKA-Berita mengenai penangkapan oleh KPK terhadap Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Edhy Prabowo menggemparkan publik.
Edhy Prabowo merupakan bagian dari jajaran Istana Kepresidenan era kedua Jokowi yang menjabat setelah Susi Pudjiastuti.
Berita tersebut cukup membuat masyarakat Indonesia kaget lantaran Menteri KKP ini baru satu tahun menjabat sebagai menteri.
sebagaimana diberitakan PORTALJEMBER dalam artikel: Presiden Jokowi Buka Suara Usai Menteri Edhy Prabowo Ditangkap KPK,Edhy Prabowo disebut baru saja melakukan kunjungan kerja ke Amerika.
Baca Juga: Menyambut Gajian, Shopee Adakan Gratis Ongkir dan Cashback Kilat di Shopee Gajian Sale
Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, bahwa Edhy Prabowo ditangkap dini hari pukul 01.30 WIB di Bandara Soekarno Hatta kata Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron dalam keterangannya.
Edhy Prabowo ditangkap usai melakukan perjalanan di Amerika Serikat beberapa hari sebelumnya untuk kerjasama dalam hal perikanan serta kunjungan kerja ke negara Paman Sam itu.
Hal ini dilihat dari beberapa postingan Edhy yang mengunggah di Instagram @edhy.prabowo dimana beberapa ia mengunjungi ABK Indonesia di AS serta penanda tanganan kerjasama KKP dengan Oceanic Institute of Hawaii Pacific University.
Baca Juga: Buka-bukaan soal APBN, Sri Mulyani Sebut Pendapatan Negara Turun hingga Oktober 2020
Berita dan informasi ini tentunya sampai ke istana, tak terkecuali Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).
Presiden Jokowi pun merespon soal kasus yang menimpa salah satu menterinya di era kedua jabatannya sebagai pemimpin Indonesia ini.
Jokowi mengungkapkan akan terus mendukung pemberantasan segala bentuk korupsi di tanah air tercinta.
Baca Juga: Waspda! Tanda Alami Ini akan Terjadi Sebelum Datangnya Gempa
"Pemerintah terus mendukung upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi di tanah air. karena itu pemerintah menghormati proses hukum terhadap pejabat negara yang saat ini tengah berjalan di KPK," tulis Jokowi dalam unggahan Instagramnya @jokowi.
Selain itu ia menambahkan bahwa apa yang dilakukan oleh KPK pastinya akan bekerja secara terbuka dan transparan terhadap segala kasus yang menimpa di negeri ini tak terkecuali pejabat tinggi di kenegaraan.
"Saya percaya KPK bekerja transparan, terbuka, dan profesional," pungkas Jokowi menutup caption unggahannya.
Baca Juga: Cukai Rokok Direncanakan Naik Tahun Depan, Sri Mulyani: Kami Punya 5 Pertimbangan
KPK menangkap Edhy Prabowo atas dugaan kasus terlibat korupsi penetapan izin ekspor baby lobster seperti yang dikatakan oleh Ketua KPK, Firly Bahuri dalam keterangannya.
"Yang bersangkutan diduga terlibat korupsi dalam penetapan izin ekspor baby lobster. Tadi malam Menteri Kelautan dan Perikanan diamankan KPK di Bandara 3 Soetta saat kembali dari Honolulu," kata Firly pada Rabu, 25 November 2020 di Jakarta.
Menteri yang juga politikus Partai Gerindra tersebut saat ini tengah menjalani pemeriksaan di gedung KPK Jakarta kata-kata dan diperiksa oleh tim kedeputian penindakan.***(Nurul Hidayati/Portaljember)
