Menkominfo : Peran Aktif Masyarakat Tetap Dibutuhkan Guna Berantas Hoaks Terkait COVID-19

27 Februari 2022, 06:30 WIB
Menkominfo Johnny G Plate. /Instagram/@kemenkominfo

 

PORTAL MAJALENGKA - Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate menyampaikan bahwa berdampingan dengan upaya pemerintah, peran masyarakat sangat penting dalam menangkal hoaks COVID-19 yang terus beredar.

Lebih dari dua tahun dalam situasi pandemi, peredaran disinformasi, hoaks, dan berita tidak benar terkait COVID-19 masih butuh perhatian dan layak diwaspadai.

Kendati pemahaman masyarakat akan isu COVID-19 semakin baik, namun jumlah isu dan persebaran hoaks yang terus bertambah, tetap berisiko menimbulkan pengertian yang keliru di tengah masyarakat.

Baca Juga: Ini Nama Lengkap dan Wajah Cantik Baby A, Putri Pasangan Atta Halilintar dengan Aurel Hermansyah

“Upaya menemukan dan menindaklanjuti hoaks COVID-19 terus dilakukan dan kami bekerja sama dengan banyak pihak termasuk platform media sosial. Tapi tidak dapat dipungkiri, peran masyarakat tetap dibutuhkan agar hoaks dapat segera ditangkal,” papar Johnny, Sabtu 26 Februari 2022.

Johnny mengatakan, dalam periode 23 Januari 2020 hingga 23 Februari 2022, Kementerian Kominfo telah menemukan 2.125 isu hoaks COVID-19, dengan jumlah total sebaran mencapai 5.573 sebaran di berbagai media sosial.

“Sebanyak 5.375 sebaran telah kita take down, dan 767 hoaks dikenakan penegakan hukum. Paling banyak sebaran hoaks berlangsung di Facebook, kemudian media sosial lainnya. Ini terus kita tindak lanjuti,” ujarnya.

Baca Juga: RAHASIA Kereta Kencana Singa Barong Milik Sunan Gunung Jati, di Mana Kini Berada?

Sedangkan untuk isu tentang vaksin COVID-19, ditemukan sebanyak 465 hoaks, mencapai 2.650 sebaran. “Seluruhnya sudah kita take down,” tandas Johnny.

Ia menekankan, hoaks yang masih terus menyebar dapat menjadi kendala penanganan COVID-19 di Indonesia, sehingga harus terus dilawan dan ditangkal bersama.

“Karena itu, sangat penting bagi masyarakat untuk peduli dan mengetahui bagaimana cara memastikan kebenaran sebuah informasi,” lanjutnya.

Baca Juga: PREDIKSI SKOR Persija Jakarta vs Persib Bandung dan Head to Head Lengkap dari 1994, Mana yang Lebih Unggul?

Beberapa cara yang dapat dilakukan dalam mengidentifikasi hoaks diantaranya yakni mencermati judul berita apakah provokatif, memeriksa alamat situs yang menjadi sumber pemberitaan, serta memastikan bahwa sumber pernyataannya resmi dan kredibel.

Adapun salah satu cara praktis mengecek hoaks COVID-19, dengan mengakses https://s.id/cekhoaks. Kemudian klik menu “Situs Pencari Hoaks” lalu memasukkan kalimat atau kata kunci yang hendak diperiksa.

“Sejalan dengan upaya pemerintah dalam pengendalian hoaks guna melindungi masyarakat dari berita yang keliru, diharapkan masyarakat terus mengedepankan sikap berhati-hati dalam memilah informasi dan mengaksesnya dari sumber yang dapat dipertanggungjawabkan,” tandas Johnny.

Baca Juga: Jelang Pemusatan Latihan di Korsel, Berikut Daftar 40 Pemain Timnas Indonesia U-19

“Mari kita dukung penanganan pandemi, termasuk mengantisipasi datangnya gelombang ketiga dengan cara melawan dan tidak menyebarkan berita yang keliru tentang COVID-19. Ini butuh partisipasi setiap individu,” tutupnya.***

Editor: Andra Adyatama

Tags

Terkini

Terpopuler