Kemenkes Sebut dalam Waktu Dekat Program Vaksinasi Covid-19 untuk Anak Segera Tersosialisasikan

30 Juni 2021, 13:10 WIB
Juru bicara vaksinasi kementerian kesehatan siti nadia tarmizi mengemukakan kasus covid-19 yang kini melanda kelompok usia anak di indonesia tidak lepas dari peran orang tua yang lengah pada protokol kesehatan. /Twitter.com/@Laju_peTang

PORTAL MAJALENGKA- Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan bahwa pihaknya tengah mematangkan teknis pelaksanaan program vaksinasi COVID-19 bagi anak-anak berusia 12-17 tahun.

Siti Nadia juga mengaku bahwa proses vaksinasi COVID-19 untuk anak-anak sebentar lagi akan terlaksana dan tersosialisasikan secara luas.

"Kami sedang mematangkan teknis pelaksanaannya dan akan kita lakukan dalam waktu dekat," kata Siti Nadia, dikutip Portal Majalengka dari Antara, pada Rabu 30 Juni 2021.

Baca Juga: Menteri PPPA: Vaksinasi Covid-19 untuk Anak Berusia 12-17 Tahun Akan Segera Terlaksana Secara Luas

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi telah mengumumkan kebijakan vaksinasi COVID-19 bagi anak-anak berusia 12-17 tahun.

“Kita juga bersyukur BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) telah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization untuk vaksin Sinovac yang dinyatakan aman digunakan anak usia 12-17 tahun, sehingga vaksinasi untuk anak-anak usia tersebut bisa segera dimulai,” ucap Jokowi.

Selain itu, Siti Nadia juga menyampaikan lonjakan kasus COVID-19 yang menimpa anak-anak disebabkan oleh kurang disiplinnya menerapkan protokol kesehatan yang diterapkan kepada anak-anaknya.

Baca Juga: BPOM Izinkan Vaksin Sinovac untuk Anak, Begini Respons Presiden Joko Widodo

"Protokol kesehatan orang tua yang kendor, sehingga anak diajak keluar rumah. Orang tua mengajak anak ke pusat perbelanjaan, restoran, atau mengunjungi kerabat," ucap Siti Nadia.

Oleh sebab itu, Siti Nadia mengingatkan agar orang tua tetap menjaga anak-anaknya agar tetap di rumah. Kecuali ada kebutuhan mendadak boleh keluar tapi tetap dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Hal tersebut penting dilakukan, lanjut kata Siti Nadia, guna mencegah terpapar virus serta infeksi yang ada di luar rumah.

Baca Juga: Tanggapi Usulan Muhadjir, Airlangga Pastikan Kebutuhan Vaksin Tercukupi

"Anak-anak tetap di rumah. Orang tua harus disiplin protokol kesehatan dan menjalankan pencegahan infeksi setelah aktivitas di luar rumah," ujarnya.

Untuk diketahui, berdasarkan laporan Satuan Tugas Penanganan COVID-19, jumlah kasus pada anak mencapai angka 12,6 persen atau lebih dari 250 ribu dari total kasus 2.033.421 kasus, per 23 Juni 2021.***

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler