Ekonom Faisal Basri Beri Dukungan Kepada BEM UI: Jangan Gentar, Mereka Tidak Asal Ngomong

28 Juni 2021, 17:10 WIB
Insert Faisal Basri /Pikiran Rakyat Depok/

PORTAL MAJALENGKA- Ekonom Faisal Basri meminta agar Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) jangan gentar dalam memberikan kritik terhadap pemerintah.

Faisal Basri menganggap wajar jika para mahasiswa terutama BEM UI merasa muak dengan pemerintah sekarang.

Pasalnya, selama ini dalam masa pemerintahan sekarang, Presiden Jokowi kerap kali hanya mengobral janji manisnya, tetapi realitanya sering kali juga tak selaras.

Baca Juga: Fadli Zon Sebut Tindakan Pemanggilan BEM UI oleh Rektorat, Sungguh Memalukan

Oleh karena itu, Faisal Basri ikut mendukung ketua BEM UI dan teman-temannya agar tetap semangat untuk menyuarakan kebenaran dengan apa yang terjadi di negeri ini.

"Leon, dan kawan-kawan. Jangan gentar. kalian pantas muak dengan keadaan negeri," cuit Faisal Basri, dikutip Portal Majalengka dari akun Twitter @FaisalBasri pada Minggu, 27 Juni 2021.

Diketahui sebelumnya kritik yang dilontarkan oleh BEM UI adalah dengan menganggap Presiden Jokowi sebagai "The King of Lip Service"

Baca Juga: Buntut Sebut Jokowi The King of Lip Service Viral, BEM UI Dipanggil Rektorat: Minta Penjelasan!

Menurut Faisal Basri, kritik yang disampaikan oleh BEM UI kepada pemerintah tidak sembarangan.

Karena sebelum memberikan kritik, Faisal Basri meyakini bahwa teman-teman BEM UI sudah melakukan riset terlebih dahulu.

"BEM UI sekarang dan sebelumnya banyak melakukan riset ilmiah, tidak asal ngomong," ucapnya.

Baca Juga: Kuasa Hukum Habib Rizieq Singgung Hoax Soal Harun Masiku dan Hoax Soal Ivermectin

Terlebih, kata Faisal, BEM UI juga telah memiliki departemen khusus untuk mengkaji berbagai riset. Jadi kritik yang sampaikan, dipastikan sudah dengan fakta dan realita lapangan.

"Mereka punya departemen kajian strategis. Di level fakultas juga ada," ungkapnya.

"Hebatnya lagi, di level universitas, pendekatannya lintas ilmu, lintas fakultas," tambahnya.

Oleh karena itu, Atas tindakannya itu, BEM UI juga sempat mendapat panggilan dari pihak Rektorat UI.

Faisal menyampaikan, hal itu menjadi wajar, karena menurut dia, pihak rektor dan dosen itu merasa takut.

Sebab nanti ketika para mahasiswa mengkritik pemerintah, para dosen akan dipersulit untuk menjadi guru besar.

"Para dosen ketakutan karena kalau kritis dipersulit jadi guru besar," tukasnya. ***

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: Twitter @FaisalBasri

Tags

Terkini

Terpopuler