Keluarga Besar PP Lirboyo Kediri Jalani Vaksinasi Covid-19 Jenis AstraZeneca

24 Maret 2021, 07:40 WIB
Ilustrasi vaksinasi Covid-19 /humas Pemkot Bandung

PORTAL MAJALENGKA- Keluarga besar termasuk pengasuh serta santri di Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Jawa Timur menjalani vaksinasi Covid-19 jenis AstraZeneca.

"Kami terimakasih karena teman-teman di Lirboyo Kediri, Pak Kiai, sudah berkenan untuk warganya dengan vaksin AstraZeneca," katanya saat di PP Lirboyo Kota Kediri, Selasa.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengunjungi langsung lokasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang diikuti oleh keluarga besar PP Lirboyo.

Presiden, kata dia, menargetkan sebanyak 181,5 juta rakyat Indonesia divaksinasi. Dan dia mengaku memerlukan waktu 15 bulan.

"Tapi beliau (Presiden) minta 12 bulan, karena beliau bilang belum tahu vaksin itu kekebalannya berapa lama," ujar dia.

Karena hingga kini untuk vaksin COVID-19 ini belum ada yang tahu, termasuk apakah nanti divaksinasi lagi. Untuk itu, vaksinasi harus diselesaikan 12 bulan sebelum kekebalan tersebut hilang.

Di Indonesia ada 181,5 juta penduduk yang harus divaksinasi dan membutuhkan 365 juta vaksin.

Dia mengatakan Indonesia menjadi Salah satu negara yang beruntung karena mendapatkan stok vaksin yang ada diperebutkan seluruh negara.

Ia menyebut jika vaksinasi terlambat, sehari jumlah orang yang meninggal dunia bisa 300 orang, sebulan bisa 9 ribu orang, dan jika terlambat satu tahun bisa 108 ribu orang meninggal dunia.

"Itu sebabnya kita harus cepat vaksinasi. Penerimaan masyarakat contohnya para kiai, ulama sangat penting. Tidak mungkin berhasil tanpa didukung semua komponen masyarakat," kata dia.

Dia juga meminta agar para tenaga medis serta masyarakat pada umumnya tidak terlalu takut. Ia memastikan vaksin ke Jatim akan datang cepat.

"Jangan takut, Jatim akan cepat kita vaksinasi, khususnya Lirboyo akan cepat divaksinasi. Mudah-mudahan tidak ada yang takut disuntik," kata dia.***

Editor: Husain Ali

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler