Ironis, Konsumsi Ikan di Pulau Jawa Tidak Sampai 40 Kg Per Kapita

27 Desember 2020, 20:45 WIB
Nelayan sedang memilah hasil tangkapan ikan. Konsumsi ikan di Pulau Jawa lebih rendah dari konsumsi rata-rata nasional /Ogen/ANTARA

PORTAL MAJALENGKA - Konsumsi ikan di Pulau Jawa dinilai masih jauh di bawah rata-rata tingkat konsumsi ikan secara nasional.

Tingkat konsumsi ikan dari enam provinsi di Jawa hanya 36,37 kg per kapita, padahal populasi penduduk Jawa sangat besar.

Pengamat sektor kelautan Moh Abdi Suhufan menyatakan, pemerintah perlu meningkatkan konsumsi ikan di Pulau Jawa.

Baca Juga: Pelihara Ikan Cupang? 5 cara Ini Ampuh Sembuhkan Ikan Cupang yang stres

Menurut dia, dibandingkan dengan angka nasional yang mencapai 54,49 kg/kapita, realisasi konsumsi ikan di Jawa cukup memprihatinkan sehingga perlu upaya untuk menggenjotnya.

Abdi yang juga menjabat sebagai Koordinator Nasional Destructive Fishing Watch (DFW) Indonesia itu juga berpendapat, pemerintah perlu bekerja keras meningkatkan tingkat konsumsi ikan di pulau Jawa.

“Agak ironis karena selama ini perdagangan dan transportasi ikan selalu menuju pelabuhan di pulau Jawa tapi tingkat konsumsi ikan justru rendah,” kata Abdi.

Baca Juga: Pakar : Jangan Percaya Narasi Soal Tsunami di Bulan Desember

Dia mengingatkan agar pemerintah mengantisipasi melemahnya permintaan ikan global akibat pandemi dengan menggenjot konsumsi dalam negeri.

Selain itu, ujar dia, berbagai program Gemar Makan Ikan yang selama ini dikampanyekan Kementerian Kelautan dan Perikanan dinilai lebih sebagai kegiatan seremonial belaka.

“Program tersebut tidak segmentatif dan berlaku seragam di seluruh Indonesia,” katanya.

Baca Juga: Belum Sepekan Menjabat Menparekraf, Sandiaga Uno Menantang Pemerintah Daerah

Padahal dengan tingkat makan ikan orang Papua, Maluku dan Sulawesi yang sudah tinggi, semestinya KKP membuat strategi dan pendekatan khusus dan segmentatif per wilayah terutama untuk meningkatkan tingkat konsumsi ikan di Pulau Jawa.

Sementara itu, peneliti DFW-Indonesia Hidayat Azis menyarankan agar upaya meningkatkan konsumsi ikan di pulau Jawa perlu melibatkan kementerian lain dan pemerintah provinsi.

Selain itu, dia menyarankan agar KKP bersama Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pendidikan perlu bekerja sama membuat program edukasi tentang manfaat dan nilai gizi ikan kepada masyarakat di Pulau Jawa.

Baca Juga: Masuk Bali Ketat, Wisatawan Alihkan Libur Natal ke Bandung dan Puncak

Dengan demikian, masih menurut dia, maka makan ikan perlu menjadi gaya hidup baru bagi generasi muda agar tidak gengsi sehingga tingkat konsumsi ikan meningkat di Jawa. ***

Editor: Hanif Maulana

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler