KONI Majalengka Targetkan Masuk 15 Besar di Porprov 2026

15 September 2023, 07:00 WIB
Ilustrasi Porprov /Pemprov Jatim

PORTAL MAJALENGKA - Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Majalengka Bakti Anugrah harapkan prestasi atlet olahraga kabupaten Majalengka terus meningkat.

Bakti berharap, naiknya prestasi atlet olahraga sejalan dengan harapan naiknya anggaran pembinaan dan prestasi Atlet tahun 2024, serta KONI memiliki sarana kendaraan operasional sendiri.

“Untuk Haornas tahun 2023 ini, seperti yang disampaikan Bupati harapannya sama yaitu meningkatnya prestasi Atlet olahraga atau kemajuan olahraga di Kabupaten Majalengka,” ujar Bakti.

Baca Juga: UPDATE Daftar Harga Pangan di Kabupaten Cirebon Hari Ini, Mulai Beras hingga Gula Pasir

Menurut Bakti, Pemkab masih mengakui minimnya anggaran untuk pembinaan dan prestasi atlet, namun anggaran tersebut akan meningkat seiring diimbangi dengan prestasi.

“Selanjutnya tugas kita adalah mengevaluasi semua cabang olahraga yang ada kaitannya dengan Porprov 2026, target saya, untuk Porprov 2026 kalau bisa masuk 15 besar,” tandasnya.

Sementara untuk cabang olahraga andalan kabupaten Majalengka, Bakti menyebut ada 10 cabor yang jadi target raihan prestasi untuk Porprov 2026, diantaranya Karate, Binaraga, Angkat besi, Paralayang, Muay Thai, dan lainnya.

Baca Juga: HAMPIR JADI KANIBAL, Inilah Cara Si Kutil Gembong PKI Tegal Lolos dari Sel Digul saat Dipenjarakan Belanda

“Prestasi yang jadi andalan kabupaten Majalengka ada 10 yang jadi proyeksi untuk Raihan tahun 2026. Ada karate, binaraga, angkat besi, paralayang, muaythai, dan lainnya, ada 10 cabor, itu yang kita fokuskan untuk Raihan kenaikan prestasi cabor di Porprov 2026,” ungkapnya.

Disamping itu, KONI juga telah mengajukan anggaran pembinaan dan prestasi Atlet pada pemkab Majalengka senilai Rp5 miliar dan memiliki mobil operasional sendiri

“Untuk anggaran tahun 2024, kita ajukan 5 milyar mudah-mudahan bisa terealisasi kenapa, karena ada cita-cita KONI Majalengka untuk pembinaan dan prestasi, yaitu KONI Majalengka punya mobil operasional, karena hanya Majalengka yang tidak memiliki mobil operasional,” ujarnya.

Baca Juga: Menkominfo Optimis Sepekan ke Depan Ruang Digital Indonesia Bersih dari Judi Online

Bisa Miliki Klub Sepakbola

Pemkab Majalengka (Pemkab) berkeyakinan dengan adanya program CSR, memiliki sebuah klub di liga sepakbola Indonesia, menelan biaya mencapai puluhan dan ratusan miliar itu bisa tercapai.

CSR adalah suatu bentuk pertanggungjawaban yang dilakukan oleh suatu perusahaan kepada semua pihak yang ada didalamnya dengan melaksanakan sebuah program yang mempunyai manfaat.

“Saya belajar dari berbagai daerah, ternyata orang bisa memiliki klub sepakbola itu bukan dari APBD, tapi dari CSR,” kata Bupati Majalengka Karna Sobahi ditemui wartawan di Acara Haornas GGM, Majalengka, Selasa 12 September 2023.

Baca Juga: Tantangan Berat Pj Bupati Majalengka di Tahun 2024

Karna mengungkapkan, untuk memiliki klub liga sepakbola di sebuah Kabupaten biayanya cukup mahal, bisa mencapai puluhan sampai ratusan miliar.

Dicontohkan dia seperti di Kabupaten Cilacap memiliki klub sepakbola yang membiayai itu semua Pertamina, melalui program CSR juga, kalau dari APBD rasanya tidak mungkin bisa membiayai itu, karena APBD tidak bisa menghibahkan anggaran ke klub sepakbola.

“Oleh karena itu kita kan sudah punya Perda CSR ya, kita juga sudah mempunyai industri di kabupaten Majalengka, masa iya hanya untuk olahraga tidak bisa membantu mereka,” ucapnya.

Baca Juga: Akhir Masa Jabatan, Bupati Komitmen Percepat Turunkan Kemiskinan di Majalengka

Sebab, menurut dia, program CSR ini perlu digali, didorong bagaimana mereka bisa memiliki bentuk kepedulian untuk membantu prestasi olahraga di kabupaten Majalengka.***

Ikuti selengkapnya artikel kami di Google News

Editor: Andra Adyatama

Tags

Terkini

Terpopuler