Network
PORTAL MAJALENGKA - Ustadz Abdul Somad merupakan penceramah yang sering terlihat di media sosial. Ia kerap menjawab pertanyaan jamaah terkait tata cara ibadah umat Islam termasuk sholat Witir.
Sholat Witir saat bulan Ramadlan sering dilakukan berjamaah setelah melakukan sholat Tarawih.
Pada umumnya sholat Witir ini dilakukan secara terpisah dengan melakukan 2 kali salam dengan hitungan dua ditambah satu rakaat.
Dilansir dari channel YouTube Islam Kaffah, Ustad Abdul Somad menjelaskan tentang bacaan niat sholat Witir yang biasa dilakukan setelah sholat Tarawih di Indonesia.
Ustadz Abdul Somad mengatakan bahwa witir artinya ganjil, maka sholat Witir itu hitungannya ganjil.
Adapun hitungan sholat Witir itu bisa satu rakaat, tiga rakaat, dan seterusnya tanpa menggunakan tasyahud awal.
Baca Juga: Hukum Sholat Tahajud setelah Melakukan Witir Menurut Ustadz Abdul Somad
Sedangkan di Indonesia biasanya ada 2 salam dalam 3 rakaat sholat Witir setelah sholat Tarawih. Maka ada perbedaan pembacaan niat antara yang 2 dan 1 rakaat.
Bacaan Niat Sholat Witir yang Benar
Bila niat yang dibaca saat 2 rakaat pertama adalah "Usholli Sunnatal Witri Rok'ataini" maka tidak termasuk witir. Karena Witir itu sejatinya terhitung ganjil bukan genap.
Ustadz Abdul Somad menjelaskan kembali bahwa 2 rakaat pertama adalah sholat Syafa' artinya genap. Namun tetap satu paket dengan Witir.
Baca Juga: Tips Sehat saat Buka Puasa Ramadhan, Coba dan Biasakan Sekarang Juga
Dalam membaca niat, maka disertakan kalimat Syafa'. Hal itu dicontohkan langsung oleh sang ustadz.
Adapun niat sholat Witir pada 2 rakaat yang pertama adalah "Usholli Sunnat Assyaf'i Ma'al Witri Rok'ataini Mustaqbilal Kiblati, Makmuman/Imaman Lillaahita'ala."
Sedangkan niat sholat Witir yang satu rokaat terakhir adalah "Usholli Sunnatalwitri Rok'atan Mistaqbilal kiblati, Makmuman/Imaman Lillahita'ala."
Baca Juga: Tips Sehat saat Buka Puasa Ramadhan, Coba dan Biasakan Sekarang Juga
Meskipun ada 2 salam dengan hitungan genap dan ganjil, maka masih disebut sebagai paket dari sholat Witir dengan niat yang sesuai.
Hal ini diterangkan oleh Ustadz Abdul Somad karena masih banyak yang belum memahami tentang tatacara ibadah yang sesuai dengan ilmu Fiqih.
Itulah sekilas tentang bacaan niat sholat witir yang biasa dilakukan setelah sholat Tarawih.***
