Keputusan Prabu Siliwangi tentu membuat Sunan Gunung Jati terkejut dan terpaksa untuk membuat rencana agar Portugis pergi dari tanah Pasundan.
Sunan Gunung Jati mengumpulkan semua orang termasuk para penguasa Demak untuk membahas Portugis.
Baca Juga: Keramat Wali Allah, Tak Bisa Memanjat Pohon, Gus Miek Lakukan Hal Ini Saat Panen Kelapa
Singkat cerita, Sunan Gunung Jati menyusun strategi perang untuk menghalangi Portugis datang ke Pasundan.
Perang ini dipercayakan kepada Raden Fatahillah, seorang panglima perang yang dikenal cerdas dan sakti dari Demak.
Penunjukan Raden Fatahillah untuk menjadi panglima perang, ternyata membuahkan hasil manis. Pasukan Portugis berhasil dibuat mundur bahkan belum sempat menembakkan satu peluru pun ke pasukan Cirebon.
Baca Juga: Keramat Wali Allah, Pengasuh Gus Miek Ketakutan sampai Pulang dari Pesantren Tanpa Pamit karena Ini
Semua kapal yang dibawa Portugis hancur dan sebagian lagi kabur karena tidak mampu melawan pasukan Cirebon yang dipimpin Raden Fatahillah, sang panglima perang kepercayaan Sunan Gunung Jati.***