Diceritakan bahwa Raden Said tinggal di hutan itu selama tiga tahun dalam kondisi tertidur dan badannya tertimbun akar pepohonan yang melilitnya.
Banyak sumber menyebutkan bahwa ini adalah pelajaran semedi (khalwat) pertama yang diajarkan SunanBonang kepada Raden Said untuk menguji kepatuhannya.
Tampaknya, proses ber-khalwat (semedi) Sunan Kalijaga tidak hanya dilakukan di tepi kali dekat hutan Jatiwangi, tetapi juga dilakukan di Kalijaga, Cirebon.
Disebutkan bahwa di dusun Kalijaga itu, Raden Said ber-khalwat (bersemedi) bersama dua orang temannya dengan cara berendam di dalam air sungai (jaga kali) hingga dia dinyatakan sebagai orang sakti dan berganti nama menjadi Kalijaga.***