Penyerangan Maha Patih Gajah Mada Terhadap Prabu Siliwangi Lingga Buana hingga Gugurnya Putri Dyah Pitaloka

- 7 Juli 2022, 14:35 WIB
Ilustrasi Pasukan perang.
Ilustrasi Pasukan perang. /YouTube bujang gotri

PORTAL MAJALENGKA - Penyerangan maha Patih Gajah Mada sang Patih Majapahit terhadap Prabu Siliwangi Lingga Buana, untuk memenuhi ambisinya untuk menaklukan seluruh kerajaan di Nusantara.

Rombongan Prabu Siliwangi Lingga Buana yang saat itu berada di Lapangan Bubat untuk mengantarkan Putri Dyah Pitaloka yang menunggu jemputan dari Raja Majapahit yang akan mempersuntingnya mendirikan tenda di Lapangan Bubat.

Raja Majapahit mengutus Patih Gajah Mada untuk menjemput rombongan pengantin Putri Dyah Pitaloka. Namun Maha Patih Gajah Mada ternyata memiliki misi pribadi tidak sesuai dengan apa yang menjadi titah raja.

Baca Juga: Belajar Berbisnis, 3 Ide Usaha Kreatif Belum Banyak Dilirik

Maha Patih Gajah Mada bukan menjemput malah menyerang rombongan pengantin Prabu Siliwangi Lingga Buana hingga habis semua dan menewaskan pasukan serta Raja Sunda Galuh Prabu Siliwangi Lingga Buana,

Bahkan putri Dyah Pitaloka memutuskan untuk bunuh diri untuk mempertahankan kehormatan kerajaan Sunda Galuh dari Majapahit.

Kejadian ini menyisakan dendam yang mendalam dari Putra Prabu Lingga Buana yaitu Prabu Niskala wastu kencana yang saat itu masih kecil dan tidak ikut dalam rombongan.

Baca Juga: Tidak Ingin Dianggap Sosok Ibu oleh Rizky Febian dan Putri Delina, Nathalie Holscher Lebih Senang Dianggap Ini

Dan inilah kisah balas dendam Prabu Niskala wastu kencana kepada Maha Patih Gajah Mada. 

Halaman:

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: Youtube Bujang Gotri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah