Kisah Asal Usul Tempat dan Tanggal Terjadinya Nuzulul Quran

- 10 April 2022, 22:30 WIB
Ilustrasi asal usul tempat dan tanggal terjadinya wahyu pertama atau Nuzulul Quran yang dialami Nabi Muhammad SAW.
Ilustrasi asal usul tempat dan tanggal terjadinya wahyu pertama atau Nuzulul Quran yang dialami Nabi Muhammad SAW. /pixabay.com/ surgull01

PORTAL MAJALENGKA - Ketika usia Nabi Muhammad SAW bin Abdullah telah mendekati 40 tahun, beliau banyak menghabiskan hari-harinya untuk mengasingkan diri.

Aktivitas tersebut Nabi Muhammad SAW mulai kerjakan setelah melalui perenungan yang lama.

Dengan membawa roti dari gandum dan air, Nabi Muhammad SAW pergi ke gua Hira di Jabal Nur yang berjarak kurang lebih 2 mil dari kota Mekah.

Gua Hiro adalah suatu gua yang tidak terlalu besar dengan panjang 4 hasta dan lebar 1,75 hasta.

Baca Juga: Asal Usul Malam Lailatul Qadar, Kisah Orang Sholih dari Bani Israil yang Habiskan Waktunya untuk Ibadah

Selama bulan Ramadhan Nabi Muhammad SAW berada di gua Hiro ini, dia tidak lupa memberikan makanan kepada setiap orang miskin di sekitar sana.

Selama bulan Ramadan tersebut beliau menghabiskan waktu untuk merenung dan memikirkan keagungan alam di sekitarnya.

Nabi Muhammad SAW tidak pernah merasa puas melihat keyakinan umatnya yang penuh dengan kemusyrikan dan segala persepsi mereka.

Nabi Muhammad SAW mengasingkan diri termasuk dari ketentuan Allah kepadanya, sebagai langkah untuk menerima tugas besar yang sedang menantinya.

Ruh manusia yang realitas kehidupannya akan disusupi suatu pengaruh dan dibawa ke arah lain, maka itu harus dibuat kosong dan mengasingkan diri.

Baca Juga: Kajian Gus Baha: Kisah Penggembala Menangis, Islam Zaman Nabi Muhammad SAW Gampang

Allah SWT mengatur dan mempersiapkan kehidupan Nabi Muhammad SAW untuk mengemban amanat yang besar.

Dia akan dibebani amanat untuk mengubah wajah dunia dan meluruskan garis sejarah, Allah SWT telah mengatur pengasingan ini.

Selama 3 tahun sebelum membebani Nabi Muhammad SAW dengan risalah, dia biasanya pergi untuk mengasingkan diri selama jangka waktu sebulan.

Sebelum kembali lagi ke rumahnya dan begitu seterusnya hingga wahyu Alquran turun atau Nuzulul Quran ketika memasuki tahun ketiga dari pengasingan dirinya di gua Hira.

Baca Juga: Mahasiswa UNY Torehkan 3 Penghargaan lewat Mobil Formula Listrik Garuda EV 22 di Ajang IIMS 2022

Tepatnya di bulan Ramadan, Allah SWT menghendaki rahmatnya dilimpahkan kepada penduduk bumi dengan memberikan kemuliaan kepada beliau berupa pengangkatan sebagai Rasulullah.

Allah SWT menurunkan Jibril kepadanya dengan membawa beberapa ayat Alquran, yaitu surat Al Alaq sebanyak 5 ayat.

Menurut Al Mubarak Furi dalam bukunya yang berjudul Ar Rahiq Al Makhtum, peristiwa itu terjadi pada hari Senin tanggal 21 malam bulan Ramadan.

Malam ini bertepatan dengan tanggal 10 Agustus tahun 610 masehi tepatnya usia beliau saat itu 40 tahun 6 bulan 12 hari menurut penanggalan Hijriyah.

Baca Juga: 3 Profil Pemain Utama Wedding Agreement: The Series, Peran Refal Hady Jadi Sorotan

Adapun menurut tanggalan Masehi sekitar  usia 39 tahun 3 bulan 20 hari menurut penanggalan masehi.

Itulah sekilas kisah tentang Nuzulul Quran, wahyu pertama yang diterima Nabi Muhammad SAW. Wallahu'alam Bishowab. *

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: Pace Pinang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x