Network
PORTAL MAJALENGKA – Ada sejarah tersendiri tentang asal usul malam Lailatul Qadar, yakni malam mulia yang diturunkan Allah SWT pada bulan Ramadan.
Para ulama berpendapat bahwa malam Lailatul Qadar adalah malam mulia, yang apabila melakukan amal baik maka nilainya sama seperti melakukan amal selama seribu bulan.
Bukan tanpa sebab malam Lailatul Qadar hanya akan ada satu malam dalam satu tahun. Ada kisah yang menjadi asal muasal malam Lailatul Qadar ini.
Baca Juga: Makna, Tanda serta Keutamaan Lailatul Qadar, Malam yang Lebih Baik dari 1.000 Bulan
Dikisahkan pada suatu ketika Nabi Muhammad SAW sedang duduk bersama para sahabat. Nabi Muhammad SAW bercerita tentang seorang yang sholih dari Bani Israil yang selama hidupnya dihabiskan untuk ibadah kepada Allah SWT.
Konon seorang yang sholih ini disaat malam hari, waktunya dia habiskan untuk ibadah kepada Allah SWT.
Pada siang hari dia gunakan waktunya untuk berperang di jalan Allah SWT, dan dikisahkan juga usianya hingga mencapai seribu bulan.
Dari kisah ini para sahabat merasa kagum dengan orang Sholih Bani Israil ini, para sahabat merasa iri dengan orang Sholih yang diceritakan Nabi Muhammad SAW ini.
Baca Juga: Kajian Gus Baha: Kisah Penggembala Menangis, Islam Zaman Nabi Muhammad SAW Gampang
