Pada masa Walangsungsang, Caruban berubah menjadi kota yang ramai, Caruban juga berangsur-angsur disebut Cirebon karena pelafan orang.
Selain disebut Cirebon, Caruban juga dikenal dengan nama Grage, kependekan dari Nagara Gede (kota besar).
Pangeran Cakrabuana berhasil memimpin Cirebon dan menyejahterakan masyarakat dari berbagai sektor. Baik dari sektor pelabuhan, pertanian hingga perdagangan.
Sosoknya selalu dikenal dan petilasan dan makamnya tidak pernah sepi dikunjungi para penziarah.
Disclaimer: Portal Majalengka hanya sekadar menfinformasikan bagi pembaca dari berbagai referensi. Data di atas sebagai penambah wawasan dan perlu diperkuat referensi lain. *