Lebih Afdol Kurban Kambing atau Patungan Sapi, Berikut Ini Penjelasannya

5 Juni 2023, 21:39 WIB
Lebih Afdol Kurban Kambing atau Patungan Sapi, Berikut Ini Penjelasannya /

PORTAL MAJALENGKA - Menjelang Hari Raya Idul Adha umat Muslim di dunia tentu menyiapkan hewan kurban untuk dikurbankan pada Hari Raya Kurban.

Dalam melaksanakan kurban, umat Islam Indonesia diberikan pilihan di antara tiga jenis hewan kurban, yaitu unta, sapi, dan kambing.

Adapun sebagaimana ketentuan yang berlaku satu ekor unta dan sapi diperuntukkan kurban tujuh orang, sementara satu ekor kambing hanya untuk kurban satu orang.

Baca Juga: Hukum Patungan Kurban Sapi untuk 7 Orang Apakah Sah? Berikut Penjelasannya Menurut Buya Yahya

Namun, pada praktiknya banyak masyarakat Indonesia yang melakukan patungan kurban sapi untuk tujuh orang.

Baik kurban kambing untuk sendirian ataupun patungan sapi untuk tujuh orang, semuanya diperbolehkan. Namun, banyak pula yang mempertanyakan manakah yang lebih afdol dari keduanya.

Dikutip Portal Majalengka dari Nu Online bahwasanya dalam hal ini ulama menegaskan urutan keutamaan binatang yang dikurbankan yaitu unta, sapi, kambing domba, kambing kacang, kurban unta kolektif, dan yang terakhir kurban sapi kolektif.

Baca Juga: INI JADWAL LENGKAP Tahapan Pilwu Serentak 2023 Kabupaten Cirebon, dari Persiapan hingga Pelantikan

Adapun yang menjadi tolak ukur urutan afdhaliyyah yang pertama dititikberatkan kepada sisi kuantitas daging. Karenanya unta lebih utama dari sapi, sapi lebih utama dari domba, sebab lebih banyak daging yang dikurbankan.

Selain itu, mempertimbangkan sisi kualitas daging. Oleh sebab itu, domba lebih utama dari pada kambing kacang dan pertimbangan yang utama adalah kurban yang dilakukan secara pribadi lebih baik daripada secara kolektif.

Oleh sebab itu, berkurban dengan satu ekor kambing secara pribadi lebih baik daripada kurban unta atau sapi secara kolektif atau patungan, meski secara kuantitas dagingnya masih di bawah unta dan sapi.

Baca Juga: Hukum dan Waktu Pelaksanaan Kurban itu Kapan? Ini Jawabannya

Syekh Ibnu Hajar al-Haitami menegaskan:

وأفضلها بدنة ثم بقرة ثم ضائنة ثم عنز ثم شرك من بدنة ثم من بقرة لأن كلا مما ذكر أطيب مما بعده أي من شأنه ذلك.

“Kurban yang paling utama adalah unta, sapi, domba, kambing kacang, unta kolektif kemudian sapi kolektif, sebab masing-masing dari apa yang telah disebutkan lebih baik dari urutan setelahnya, maksudnya karakternya memang demikian,” (Syekh Ibnu Hajar al-Haitami, al-Minhaj al-Qawim Hamisy Hasyiyah al-Turmusi, juz 6, hal. 615, Dar al-Minhaj).

Selain itu, Syekh Khathib Al-Syarbini juga berkata:

وأفضل أنواع التضحية بالنظر لإقامة شعارها بدنة ثم بقرة لأن لحم البدنة أكثر ثم ضأن ثم معز لطيب الضأن على المعز ثم المشاركة في بدنة أو بقرة أما بالنظر للحم فلحم الضأن خيرها وسبع شياه أفضل من بدنة أو بقرة وشاة أفضل من مشاركة في بدنة أو بقرة للانفراد بإراقة الدم “

"Lebih utamanya macam-macam kurban dengan melihat pertimbangan syiar adalah unta kemudian sapi, karena daging unta lebih banyak. Kemudian domba, kemudian kambing kacang, sebab lezatnya daging domba melebihi kambing kacang, kemudia berkurban kolektif dalam unta atau sapi. Adapun melihat daging, maka daging domba adalah yang terbaik. Tujuh ekor kambing lebih utama dari satu ekor unta atau sapi. Satu ekor kambing lebih utama dari kurban unta atau sapi secara kolektif, sebab menyendiri dalam mengalirkan darah,” (Syekh Khathib al-Syarbini, al-Iqna’ Hamisy Hasyiyah al-Bujairimi, juz 4, hal. 334).

Dapat disimpulkan bahwa berkurban kambing sendirian lebih afdol dari pada berkurban dengan sapi secara kolektif atau patungan sapi.

Pasalnya dengan kurban satu ekor kambing sendirian, maka pahala dan keberkahan tetesan darah hewan kurban didapatkan pun secara pribadi, tidak dibagi dengan mudlahhi (orang yang menunaikan kurban) yang lain.***

Editor: Muhammad Ayus

Tags

Terkini

Terpopuler