PORTAL MAJALENGKA - Walisongo dalam menyebarkan agama Islam di tanah Jawa terkadang diiringi kisah-kisah yang sarat dengan peristiwa-peristiwa yang bersinggungan dengan hal gaib.
Nama Walisongo sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia hingga sampai ujung Nusantara.
Walisongo bukan hanya memiliki ilmu agama yang mumpuni, tetapi juga dipercaya kemampuan spiritual yang terkadang tidak masuk di akal.
Beberapa dari para tokoh yang digelari sebagai Sunan itu diyakini memiliki kesaktian berupa pusaka dan ajian yang sangat sakti.
Baca Juga: Tancapkan Tongkat, Sunan Giri Mampu Membuat Telaga Pegat untuk Warga Gresik: Karomah Walisongo
Kemampuan tersebut terkadang dikisahkan sering digunakan dalam kesempatan tertentu. Berikut kisah kesaktian Ajian atau pusaka yang dimiliki dilansir Portal Majalengka dari kanal YouTube Penerus Para Wali.
Sunan Gunung Jati misalnya, yang memeiliki kesaktian mengoperasi perut tanpa bedah.
Meski dikenal sebagai tokoh agama yang disegani, Sunan Gunung Jati ternyata memiliki kemampuan hebat hingga namanya terkenal ke pelosok negeri.
Dalam naskah kuno Cirebon, pendakwah bernama Syekh Syarif Hidayatullah itu dikenal sebagai ahli bahasa, politik, pendidikan, militer, hingga di bidang kedokteran.
Khusus di bidang kedokteran Sunan Gunung Jati pernah memeriksa perut seorang ibu yang membesar karena awalnya dikira hamil. Sunan Gunung Jati mendeteksi bahwa hal tersebut disebabkan tumor.
Dengan menggunakan kesaktiannya, Sunan Gunung Jati mengambil tumor si Ibu setelah dipastikan perut yang membesar itu bukan janin.
Baca Juga: Karena Tertimpa Buah Delima Sunan Giri Menikahi 2 Gadis Cantik dalam Sehari: Karomah Walisongo
Ada sebuah kisah menarik yang terdapat pada makam Mbah Soleh yang terletak di kompleks Masjid Agung Sunan Ampel, di jalan Ampel Semampir Surabaya yang disebut-sebut sebagai murid kesayangan Sunan Ampel.
Sebagai salah satu santri, Mbah Soleh ditugaskan untuk menjaga kebersihan masjid oleh Sunan Ampel. Saat Mbah Soleh meninggal dunia Sunan Ampel merasa gelisah.
“Seandainya dia masih hidup masjid tentu akan selalu bersih,” ucap Sunan Ampel dan terbukti dengan kehadiran Mbah Soleh kembali saat meninggal dunia.
Sunan Ampel mengulangi pernyataannya itu hingga 9 kali, kini makam Mbah Soleh sendiri terdapat 9 buah di pelataran masjid.
Baca Juga: WALISONGO PERIODE PERTAMA, Dialog Syekh Subakir dengan Raja Jin Penguasa Tanah Jawa
Kisah lainnya, keris pusaka Kalamunyeng milik Sunan Giri yang menghancurkan pusaka Majapahit.
Keris pusaka kalamunyeng milik Sunan Giri begitu masyhur lantaran menghancurkan pasukan-pasukan Majapahit.
Saat itu dia diangkat sebagai penasehat sekaligus panglima militer Kesultanan Demak, selain perannya menyebarkan dakwah Islam di tanah Jawa.
Saat dikepung oleh pasukan Majapahit, sebuah benda yang digunakan Sunan Giri berubah menjadi keris dan berputar-putar di udara.
Pasukan Majapahit porak-poranda diterjang keris tersebut, dari peristiwa itulah kemudian dikenal istilah keris Kalamunyeng karena berputar-putar di udara mengusir pasukan Majapahit.
Baca Juga: Keramat Sakti Guru Sekumpul, Undang Walisongo Berkumpul Ngaji Bareng di Kamarnya
Sementara sosok bernama Raden makhdum Ibrahim atau dikenal sebagai Sunan Bonang, dipercaya sebagai tokoh sakti yang memiliki kemampuan luar biasa.
Di luar pengetahuan agamanya yang luas, Sunan Bonang pernah membuat Raden Mas Said yang saat itu belum menjadi seorang wali terkejut setengah mati, lantaran sang Sunan mampu mengubah kolang-kaling menjadi emas.
Dalam sebuah kisah lainnya Sunan Bonang pernah mengembalikan kitab-kitab seorang brahmana asal India bernama Sakyakirti yang sempat tenggelam di lautan.
Kitab yang hendak digunakan sebagai bahan berdebat soal keagamaan itu mendadak tersedot dan muncul dari dalam lubang yang dibuat oleh Sunan Bonang.
Kisah laiinya mengenai Sunan Kalijaga yang juga dikenal sebagai salah satu dari sembilan wali yang memiliki kedigjayaan dan keluasan ilmunya.
Beberapa peninggalannya yang masyhur di masyarakat adalah ajian-ajian Waringin Sungsang dan beberapa benda pusaka yang hingga saat ini masih dilestarikan.
Ajian waringin sungsang sendiri merupakan ilmu kanuragan yang mampu menyerap kesaktian lawan hingga habis tidak tersisa. Umumnya mereka yang dihancurkan adalah para penganut ilmu hitam yang merugikan orang lain.
Untuk benda pusaka Sunan Kalijaga meninggalkan sebuah warisan berupa rompi bernama Ontokusumo, yang disebut-sebut digunakan untuk menundukkan pemimpin bangsa jin di laut Selatan. *