RAJA JIN MURKA, Penggal Kepala Jin China, Kisah Cinta Durhaka, Raja Wali Syekh Abdul Qodir Jailani Bertindak

2 Juli 2022, 16:00 WIB
RAJA JIN MURKA, Penggal Kepala Jin China, Kisah Cinta Durhaka, Raja Wali Syekh Abdul Qodir Al Jailani Bertindak. /Tangkapan Layar Kanal YouTube/Hoja tv/

 

PORTAL MAJALENGKA - Kisah cinta yang durhaka kepada syekh Abdul Qodir Al Jailani yang terdapat dalam manuskrip Nahrul Qodiriyah Syekh Abu Said Abdullah bin Ahmad Ali Al Baghdadi bercerita. 

Pada tahun 537 Hijriyah, putrinya yang bernama Fatimah naik ke atas loteng rumah. Tak lama kemudian ia menghilang secara misterius.

Pada waktu itu Fatimah masih gadis dan usianya baru 16 tahun, kemudian kejadian ini diadukan kepada Syekh Abdul Qodir Al Jailani.

Baca Juga: GOLOK CABANG Pusaka Sakti Milik Pangeran Cakrabuana dan Sunan Gunung Jati Keturunan Prabu Siliwangi

Syekh Abdul Qodir Al Jailani berpesan kepadanya,

"pergilah kamu malam ini ke padang pasir kurkh dan duduklah di bukit yang kelima" ucap Syekh Abdul Qodir Al Jailani.

"Di situ buatlah lingkaran yang mengelilingimu dengan membaca Bismillah" ucap Syekh Abdul Qodir Al Jailani lagi.

Baca Juga: KERAMAT WALI MBAH MANAP LIRBOYO Membuat Takjub Mbah Kholil, Mbah Hasyim dan Mbah Abbas Buntet

Syekh Abdul Qodir Al Jailani berkata,

"Di tengah malam akan lewat di hadapanmu rombongan jin dalam rupa yang bermacam-macam.

Kamu jangan takut, kemudian di sepertiga malam terakhir akan lewat di hadapanmu raja mereka.

Baca Juga: SIAPA SANGKA! Pria Tukang Maksiat Ini Diangkat Menjadi Wali Gara-Gara Jatuh Cinta Kepada Seorang Gadis Cantik

Raja Jin dikawal pasukan yang begitu banyak, apabila ia menanyakan keperluanmu, maka katakan kepadanya, Syekh Abdul Qodir Al Jailani mengutusku untuk menghadapmu.

Lalu katakan kepadanya peristiwa yang menimpa putrimu" perintah sang Raja Wali Syekh Abdul Qodir Al Jailani.

Syekh Abu Said Abdullah pun berangkat mengikuti petunjuk Syekh Abdul Qodir Al Jailani, sesuai yang ia perintahkan kepadanya.

Pada waktu tengah malam tiba, persis sama apa yang dikatakan Syekh Abdul Qodir Al Jailani, Dihadapan Syekh Abu Said melintas di hadapannya rombongan jin dalam beragam bentuk yang sangat menakutkan.

Rombongan Jin itu tak bisa mendekati Abu Said atau melewati lingkaran yang telah dibuatnya dengan lafad Bismillah.

Lalu di sepertiga malam terakhir datanglah Raja Jin mereka dengan menaiki kuda perang dan dikawal pembesar-pembesar mereka.

Raja Jin itu berhenti di salah satu sudut lingkaran yang dibuat Syekh Abu Said.

"wahai manusia apa keperluanmu" tanya Raja Jin pada Abu Said.

"Aku diutus oleh Syekh Abdul Qodir Al Jailani" Jawab Abu Said.

Baru saja mendengar nama Syekh Abdul Qodir Al Jailani, sang Raja jin itu langsung turun dari kudanya dan mencium tanah.

Raja Jin duduk di luar lingkaran yang dibuat Abu Said, bersama para pengawalnya raja jin dan bertanya kepada Abu Said.

"Ada apa denganmu" ucap Raja Jin bertanya.

Abu Said pun menceritakan peristiwa yang telah menimpa putrinya, Raja Jin pun mendegarkan dengan sangat seksama penuturan Abu Said.

Mendengar ceritaku ini raja jin berseru kepada para pengawalnya,

"Siapa yang berani berbuat itu. Siap yang berani menculik Putri Syekh Abu Said?" Namun tidak ada yang menjawab.

Dan tidak berselang lama, kemudian datang salah satu jin dengan membawa putri Abu Said. Kedatangannya ini diiringi dengan teriakan yang gaduh dari para jin.

"itu adalah jin dari negeri Cina" riuh jin lain yang melihat hal itu.

Melihat itu Raja Jin menjadi murka,

" Apa yang membuatmu berani menculik Putri orang yang berada di bawah naungan seorang wali qutub" bentak Raja Jin.

Lantas Jin dari negeri Cina menjawab

"Begitu melihatnya aku langsung jatuh cinta kepadanya" ucap Jin dari negeri China.

Tanpa pikir panjang Raja Jin memerintahkan pasukannya memenggal kepala jin penculik tadi, dan mengembalikan putri Abu Said.

Abu Said bertanya kepada Raja Jin,

"Mengapa malam ini anda Sudi menampakkan diri kepadanya?"

"Apakah karena melaksanakan perintah dari syekh Abdul Qodir Al Jaelani?" Abu Said bertanya.

"Saat ini Syekh Abdul Qodir Al Jailani tengah mengawasi jin-jin yang berbuat durhaka di antara kami dari rumah beliau.

Mereka berlarian menuju tempat tinggal mereka masing-masing. Lantaran takut kepada Syekh Abdul Qodir Al Jailani.

Sesungguhnya Wali qutub itu diangkat Allah Subhanallahu Wata'ala untuk membimbing manusia dan jin sekaligus" jawabnya.

itulah samudra hikmah dari sosok Syekh Abdul Qodir Al Jailani, semoga kita semua mendapatkan berkahnya Amin ya robbal alamin. Sholu 'ala Nabi Muhammad.***

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: YouTube Bgrazue Production

Tags

Terkini

Terpopuler