PORTAL MAJALENGKA - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memiliki anggota dari seluruh dunia yang bekerja untuk mempromosikan kesehatan yang lebih baik bagi semua orang di seluruh dunia.
Para anggota WHO terdiri dari negara-negara anggota PBB, yang bekerja sama dalam memperjuangkan hak setiap orang untuk menikmati kesehatan yang terbaik secara fisik, mental, dan sosial.
Saat ini, WHO memiliki 194 negara anggota, termasuk semua negara anggota PBB kecuali Liechtenstein, dan dua negara observasi, yaitu Kepulauan Cook dan Niue.
Setiap negara anggota WHO memiliki perwakilan di Organisasi dan berkontribusi pada pengambilan keputusan dan program WHO melalui partisipasi dalam sidang Majelis Kesehatan Dunia dan Komite Eksekutif WHO.
Baca Juga: Sejarah Singkat dan Alasan Berdirinya WHO, Organisasi Kesehatan Dunia
Para anggota WHO bekerja sama dalam berbagai program kesehatan global, termasuk upaya untuk memerangi pandemi dan epidemi, meningkatkan akses ke perawatan kesehatan dasar, memerangi penyakit menular dan tidak menular, dan meningkatkan kesehatan mental dan kesejahteraan.
WHO juga berperan aktif dalam memberikan dukungan teknis dan logistik kepada negara-negara anggota untuk memperkuat sistem kesehatan mereka dan meningkatkan kemampuan mereka dalam mengatasi masalah kesehatan masyarakat.
Sebagai anggota WHO, negara-negara berkomitmen untuk memenuhi standar dan rekomendasi kesehatan global yang ditetapkan oleh Organisasi, serta mengikuti dan mendukung implementasi program dan inisiatif WHO.
Selain itu, para anggota WHO juga berpartisipasi dalam menyusun strategi dan kebijakan WHO, serta berkontribusi pada pendanaan dan dukungan teknis untuk program kesehatan global yang dikelola oleh Organisasi.
Dalam upaya untuk mencapai tujuan bersama dalam memperjuangkan kesehatan yang lebih baik bagi semua orang di seluruh dunia, para anggota WHO bekerja sama dalam semangat kemitraan dan solidaritas.
Baca Juga: Lampaui Target WHO, Indonesia Terus Genjot Vaksinasi di Seluruh Wilayah
Program WHO:
- Afrika Program Control onchocerciasis (APOC)
- Kartu Kuning atau Carte Jaune, adalah sebuah sertifikat internasional vaksinasi (ICV) yang diterbitkan oleh WHO. Hal ini diakui secara internasional dan mungkin diperlukan untuk memasuki negara-negara tertentu di mana ada resiko kesehatan yang lebih bagi wisatawan. Kartu Kuning harus disimpan di pemegang paspor karena paspor medis macam.
- Pusat Kolaborasi adalah lembaga yang ditunjuk oleh direktur jenderal yang bekerja untuk mendukung program WHO.
- Global Beban Penyakit proyek (GBD)
- Global Initiative untuk Perawatan Darurat dan Essential Bedah.
- Program Malaria Global (GMP)
- Rumah Tangga Pengolahan Air dan Penyimpanan Aman (HWTS)
- Prakualifikasi Obat Program (halaman PMP)
Baca Juga: WHO Ingatkan Varian Virus Covid-19 Omicron Timbulkan Risiko Gelobal Yang Sangat Tinggi
- Internasional Program on Chemical Safety (IPCS), dengan ILO dan UNEP
- Proyek Internasional Radon
- Hari Kesehatan Dunia dirayakan setiap tahun pada tanggal 7 April.
Meskipun banyak terdapat tantangan dan perbedaan dalam konteks dan kebutuhan kesehatan di berbagai negara anggota WHO.
Organisasi WHO terus memperkuat kerjasama antarnegara dan berusaha untuk memastikan bahwa setiap orang memiliki akses kesehatan yang merata dan memadai. *