PORTAL MAJALENGKA - Data terkini korban gempa bumi Cianjur masih terus bertambah. Hingga saat ini tercatat sudah korban meninggal dunia mencapai 331 jiwa.
Seperti diketahui, gempa bumi yang melanda Kabupaten Cianjur, Senin 21 November 2022 berkekuatan Magnitudo 5,6 itu menyebabkan dampak yang sangat besar bagi warga Cianjur.
Menutut Bupati Cianjur Herman Suherman, hingga saat ini data korban jiwa akibat gempa bumi Cianjur bertambah menjadi 331 orang dari sebelumnya 329 orang.
Baca Juga: MAJALENGKA PEDULI GEMPA CIANJUR, Berikut Rincian Bantuan yang Diberikan
Dua orang korban tersebut merupakan warga Kecamatan Cugenang yang sebelumnya menjalani perawatan di RSHS Bandung.
"Korban sebelumnya sempat mendapatkan pertolongan medis di RSUD Sayang Cianjur, namun luka yang diderita perlu penanganan khusus langsung dirujuk ke RSHS Bandung dan hari ini dilaporkan meninggal dunia. Sehingga jumlah korban meninggal bertambah menjadi 331 orang," jelas Herman, dikutip Portal Majalengka dari Pikiran-Rakyat.com.
Kabarnya hingga saat Tim SAR masih melakukan pencarian 11 orang korban yang dilaporkan belum ditemukan di lokasi longsor akibat gempa di Desa Cijedil dan Mangunkerta, Kecamatan Cugenang.
Pencarian oleh Tim SAR gabungan di titik longsor tersebut belum membuahkan hasil, karena hujan deras yang terus menerus.
Sehingga pencarian korban jiwa di lokasi longsor akibat gempa bumi Cianjur dimaksimalkan Sabtu, 3 Desember 2022 hingga malam hari.