Network
PORTAL MAJALENGKA - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil membatah isu yang beredar di media sosial, yang menyebutkan bahwa rumah sakit di wilayah Jabar akan kolaps menghadapi lonjakan pasien Covid-19.
"Jadi tidak betul istilah 'RS akan kolaps', karena saat ini masih ada 70 persen TT (tempat tidur) yang belum dikonversi untuk pasien covid. Semoga tidak kejadian," kata Ridwan Kamil, dikutip Portal Majalengka dari unggahan akun Instagramnya @ridwankamil, pada Minggu, 20 Juni 2021.
Ridwan Kamil menjelaskan, dalam menyiapkan dan mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar sudah menambah ribuan tempat tidur di dua rumah sakit yang berada di Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Bandung Raya Siaga 1 Covid-19, Ini Langkah Ridwan Kamil
"2.400 tempat tidur baru sekarang ini ditambahkan untuk menangani pasien Covid-19 di Jawa Barat," ucap pejabat yang akrab disapa Kang Emil itu.
"Upaya ini disampaikan saat inspeksi kesiapan penambahan TT di RSUD Al Ihsan dan RSUD Oto Iskandar Dinata yang masih gres. Keduanya di Kab Bandung," tambanya.
Hingga kini Pemrov Jabar memastikan bahwa penambahan tempat tidur ini sudah mencapai 30 persen dari total 54 ribu tempat di rumah sakit di seluruh Jawa Barat.
Baca Juga: Investor Banyak Tanam Modal di Jawa Barat, Ridwan Kamil Beberkan Rahasianya
Jika masih kurang, Pemrov Jabar siap untuk menambah tempat tidur sesuai dengan kapasitas yang dapat ditampung oleh pihak rumah sakit.
