Karena kehancuran yang ditimbulkannya akan lebih besar daripada manfaat potensial dari kehancuran massal.
Menanggapi pidato dan aksi invasi militer Rusia ke Ukraina, NATO telah mengumumkan bahwa mereka akan mengambil langkah-langkah tambahan untuk memperkuat pencegahan dan pertahanan aliansi.
Baca Juga: Viral Gadis Keturunan Palestina Tinggal di Gubuk Bersama Kakek dan Neneknya di Jampang Sukabumi
Kemudian, para pejabat NATO dari 30 negara anggota akan mengadakan pertemuan puncak darurat pada Jumat, 25 Februari 2022.
Sementara, Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson mengecam aksi militerisme Rusia atas Ukraina dan meminta negara tersebut menghentikan serangan.
"Secara diplomatis, politik, ekonomi dan akhirnya, militer usaha mengerikan dan biadab dari Vladimir Putin ini harus berakhir dengan kegagalan,” katanya.***