PORTAL MAJALENGKA - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengungkapkan keunggulan Afghanistan selama masa perang. Tiga negara dengan kekuatan militer dan persenjataan super canggih kalah telak menghadapi strategi perang gerilya yang dijalankan Afghanistan.
Tiga negara itu yakni Inggris, Rusia, dan Amerika Serikat. Ketiga negara itu mundur setelah kalah dalam perang panjang.
Dia menjelaskan, mula-mula Inggris mencoba menginvansi Afghanistan pada akhir abad ke-19 dan awal abad 20. Inggris mencoba menaklukan Afghanistan dengan mengerahkan bala tentaranya.
Baca Juga: 5 Warga Filipina Ikuti Dievakuasi Pesawat TNI AU dari Afghanistan, Begini Penjelasan Menlu Retno
Tapi akhirnya mereka juga kalah dan mundur dari Afghanistan. Kekalahan Inggris sekaligus menjadi hari kemerdekaan Afghanistan pada tahun 1919.
"Sebenarnya kalau kita melihat sejarah sebenarnya bangsa Afghanistan ini bangsa yang kuat, bangsa yang hebat. Tidak ada bangsa ataupun negara yang bisa mengalahkan. Tiga negara besar semua dikalahkan," katanya saat menjadi keynote speak dalam sebuah webinar, Sabtu 21 Agustus 2021.
Lalu, Rusia masuk tahun 1980 an menginvansi Afghanistan. Mereka menghadapi mujahidin Afghanistan. Tetapi, kata JK, Rusia kalah dan mundur.
Baca Juga: Panglima TNI: Evakuasi WNI dari Afghanistan Tidak Mudah
Saat itu, Amerika punya andil dalam kemenangan mujahidin Afghanistan mengusir tentara Rusia.