Dikutuk karena Uji Coba Peluncuran Rudal Balistik, Korea Utara Tuding AS Standar Ganda

- 21 Oktober 2021, 21:31 WIB
Korea Utara tembakkan rudal balistik yang meluncur dari kapal selam.
Korea Utara tembakkan rudal balistik yang meluncur dari kapal selam. /dok. KCNA/

PORTAL MAJALENGKA - Amerika Serikat, Inggris dan Prancis mengutuk Korea Utara yang melakukan uji coba rudal balistik yang diluncurkan kapal selam (SLBM) "tipe baru" pada Selasa, 19 Oktober 2021.

Pernyataan Amerika Serikat, Inggris dan Prancis tersebut disampaikan di hadapan media menjelang pertemuan darurat Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) pada Rabu, 20 Oktober 2021.

Ketiga negara itu menilai, uji coba SLBM merupakan "provokasi" baru. Karena Korea Utara terus memajukan program senjatanya, meskipun ada sanksi internasional.

Baca Juga: 8 Cara Jitu Menghadapi Interview Kerja, Pencari Kerja Bisa Mencoba Agar Lolos

Tanpa berbicara tentang kemungkinan sanksi baru atau tindakan bersama oleh DK PBB, mereka mengatakan akan menyerukan sanksi internasional yang ada untuk diterapkan secara lebih efektif.

James Bays dari Al Jazeera, melaporkan dari PBB, mengatakan panggilan itu mencerminkan rasa "frustrasi nyata" di antara anggota dewan keamanan barat.

Pyongyang telah secara bertahap meningkatkan persenjataan militernya sejak pembicaraan tentang denuklirisasi gagal pada 2019 menyusul runtuhnya KTT Hanoi antara Kim dan Presiden AS saat itu Donald Trump. Saat itu dilarang menguji rudal balistik di bawah sanksi PBB.

Baca Juga: Kemenkes Kejar Target 100 Juta Penduduk dalam Percepatan Vaksinasi Covid-19

Uji coba SLBM merupakan yang pertama sejak 2019 dan mengikuti uji coba rudal jelajah berkemampuan nuklir baru-baru ini yang disebut Korut sebagai rudal hipersonik.

Halaman:

Editor: Husain Ali

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x