BAHAYA, Kasus Covid-19 di Amerika Serikat Lewati Angka 11 Juta

16 November 2020, 22:15 WIB
Angka Kasus Covid-19 di Amerika Serikat Melewati Angka 11 Juta /Pexels

PORTAL MAJALENGKA – Setelah semakin dekat memiliki Presiden baru, Amerika Serikat justru menghadapi masalah besar di masa pandemi yakni penambahan jumlah kasus Covid-19.

Jumlah kasus virus corona di Amerika Serikat melewati angka 11 juta Minggu 15 November 2020 waktu setempat, dan mencapai tonggak sejarah yang suram.

Dikutip ANTARA, menurut hitungan Reuters jumlah tersebut terjadi ketika gelombang ketiga infeksi Covid-19 melonjak di seluruh negeri.

Baca Juga: Nahas, Rumah Sakit yang Rawat Pasiean Covid-19 Terbakar, 10 Pasien dan Dokter Tewas

Data Reuters menunjukkan laju pandemi di Amerika Serikat semakin cepat, dengan satu juta lebih kasus baru dari hanya 8 hari lalu ketika mencapai 10 juta, menjadikan yang tercepat sejak pandemi dimulai.

Hal Ini dibandingkan dengan 10 hari yang dibutuhkan untuk mencapai 9 juta  hingga 10 juta dan 16 hari yang dibutuhkan untuk mencapai 9 juta dari 8 juta kasus.

Amerika Serikat, yang paling terpukul virus corona, melewati 10 juta kasus Covid-19 pada 8 November dan melaporkan lebih dari 100.000 kasus harian selama 11 hari terakhir berturut-turut.

Baca Juga: 130 Anggota Dinas Rahasia AS Terinfeksi Covid-19

Rata-rata 7 hari terakhir, menunjukkan Amerika Serikat melaporkan lebih dari 144.000 kasus harian dan 1.120 kematian setiap hari, tertinggi untuk negara mana pun di dunia.

Texas dan California telah melaporkan jumlah infeksi Covid-19 tertinggi di seluruh Amerika Serikat, bersama-sama menyumbang sekitar 2,1 juta kasus atau sekitar 19 persen dari total kasus sejak pandemi dimulai.

Ketika rawat inap terkait Covid-19 terus meningkat, melampaui 69.000 pada hari Sabtu 14 November 2020.

Baca Juga: Joe Biden Bentuk Satgas Covid-19

Penasihat utama Presiden terpilih AS Joe Biden telah menekankan perlunya mengendalikan pandemi, memperingatkan bahwa sistem perawatan kesehatan lokal berada pada titik kritis.

Midwest tetap menjadi wilayah yang paling terpukul berdasarkan kasus terbanyak per kapita dengan North Dakota, South Dakota, Wisconsin, Iowa dan Nebraska sebagai lima negara bagian AS yang paling parah terkena dampak.

Illinois, yang telah muncul sebagai pusat pandemi baru di wilayah tersebut serta di seluruh negeri, melaporkan rekor 15.433 kasus baru pada hari Jumat.

Baca Juga: Kepala Staf Gedung Putih Positif Covid-19

Terbanyak dari semua negara bagian dalam periode 24 jam, melampaui tertinggi sepanjang masa sebelumnya yaitu 15.300, ditetapkan oleh Florida pada bulan Juli.

Beberapa negara bagian pekan ini memberlakukan pembatasan untuk mengekang penyebaran virus di seluruh negeri.

Baru-baru ini, North Dakota menjadi negara bagian yang mewajibkan penutup wajah dikenakan di depan umum.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Dunia 50 Juta Lebih, Amerika Serikat 10 Juta Kasus

North Dakota bergabung dengan 39 negara bagian lain bulan ini dalam melaporkan rekor lompatan harian dalam kasus baru.

Gubernur negara bagian mendesak penduduk untuk tinggal di rumah sebanyak mungkin, termasuk Gubernur Nevada Steve Sisolak, yang mengatakan pada Jumat malam bahwa ia menjadi gubernur keempat yang terinfeksi virus.

Menurut hitungan reuters, Amerika Serikat menyumbang sekitar 20 persen dari lebih dari 54 juta kasus global dan hampir 19 persen dari 1,31 juta kematian yang dilaporkan di seluruh dunia. ***

Editor: Hanif Maulana

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler