PORTAL MAJALENGKA - Van belt atau V-belt merupakan salah satu komponen penting pada sepeda motor matic. Baik buruknya kondisi komponen ini akan berdampak langsung terhadap performa kendaraan tersebut.
Sebaik apa pun performa mesin motor matic tidak akan mampu bekerja optimal ketika V-belt dalam kondisi buruk ataupun rusak. Komponen ini menjadi kunci penghubung antara mesin dan roda motor.
Peran V-belt sama seperti rantai pada motor-motor konvensional. Komponen ini bekerja menghubungkan daya putar mesin dengan roda belakang motor sehingga menghasilkan gerak pada kendaraan.
Baca Juga: 2 Cara Penanganan Masalah pada Sistem Kelistrikan Motor
Adapun untuk mengetahui tanda-tanda V-belt yang sudah rusak dan harus diganti di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Muncul bunyi decitan atau yang mengganggu lainnya dari boks CVT
Umumnya kondisi V-belt yang sudah rusak dan harus diganti ditandai dengan munculnya bunyi decitan atau lainnya yang mengganggu dari boks CVT.
Bunyi yang mengganggu itu terus timbul terutama saat tengah melakukan akselerasi atau menggeber mesin. Suara itu timbul akibat gesekan tidak normal antara V-belt yang aus dengan pulley.
2. Tarikan motor terasa berat dan kasar
Kondisi V-belt yang sudah aus dan harus diganti dapat dilihat dari tanda-tanda tarikan tenaga motor menjadi lebih berat dan kasar. Hal itu bisa dirasakan terutama pada saat menanjak atau membawa beban berat.