Kisah Kyai Amin Sepuh Cucu Sunan Gunung Jati, Berdirinya Pondok Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon

- 14 April 2022, 05:00 WIB
Kisah Kyai Amin Sepuh Cucu Sunan Gunung Jati, Berdirinya Pondok Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon
Kisah Kyai Amin Sepuh Cucu Sunan Gunung Jati, Berdirinya Pondok Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon /

Lalu kemudian dirintis lah sebuah pondok pesantren sederhana yang diberi nama Pesantren Babakan.

Stagnasi kepemimpinan dalam pendidikan pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon terjadi ketika Kyai Jatira meninggal dunia,

Belum adanya kaderisasi di Pesantren Babakan mengakibatkan terputusnya kegiatan pesantren sampai sarana fisik pun tidak berbekas.

Baca Juga: Hasil Babak Pertama Atletico Madrid vs Manchester City Leg Dua Perempat Final Liga Champions 2021/2022

Sampai kemudian KH. Nawawi menantu dari Kyai Jatira, mambangun kembali Pesantren Babakan yang letaknya satu lebih selatan dari tempat semula.

Dalam mengasuh pesantren beliau dibantu oleh KH. Adzro’i. Setelah itu pesantren dipegang oleh KH. Ismail putra KH. Adzro’i tahun 1225 H/1800 M.

Mulai tahun 1916 M pesantren diasuh oleh KH. Amien Sepuh bin KH. Arsyad, yang masih merupakan AHLUL BAIT, dari garis keturunan Sunan Gunung Djati,

Dan garis nasab itu terdapat dalam buku silsilah KH Amin Sepuh, yang disusun oleh KH. Mudzakkir, pada tahun 2007.

Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG Atletico Madrid vs Manchester City, Perempat Final Leg Dua Liga Champions 2022

KH. Amien Sepuh tahun 1893 pernah mondok di KH. Cholil Bangkalan, bersama dengan KH. Hasyim Asy’ari kakek Gus Dur, dan ini terdapat dalam buku Kisah-Kisah Hikmah : KH. Abdurrahman Arroisy.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Buku Sejarah Pondok Pesantren Babakan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah