Sunan Gunung Jati Penyebab Prabu Siliwangi Marah dan Ingin Menyerang Cirebon

- 24 Maret 2022, 09:00 WIB
Sunan Gunung Jati Penyebab Prabu Siliwangi Marah dan Ingin Menyerang Cirebon
Sunan Gunung Jati Penyebab Prabu Siliwangi Marah dan Ingin Menyerang Cirebon /YouTube

PORTAL MAJALENGKA - Cirebon pada awal berdirinya dipimpin oleh Pangeran Cakrabuana, paman dari Sunan Gunung Jati. Ia diangkat menjadi Tumenggung kebon pesisir__sekarang wilayah Cirebon.

Pangeran Cakrabuana diberi gelar Tumenggung Srimangana oleh Prabu Siliwangi. Sebab Cirebon atau Kebon Pesisir termasuk dalam wilayah kerajaan Galuh.

Galuh sendiri merupakan Ibu Kota dari kerajaan Pajajaran yang nantinya Ibu Kota berpindah ke Pakuan, Bogor.

Baca Juga: Ternyata Ini yang Diinginkan Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts

Dimasa Pangeran Cakrabuana Cirebon selalu mematuhi apa yang diinginkan Kerajaan Pajajaran, salah satunya selalu memberi upeti udang dan trasi.

Sejarawan Didin Nurul Rosyidin menganggap kepemimpinan Pangeran Cakrabuana adalah sebuah transisi dari wilayah yang bernafaskan Hindu-Budha menjadi islam.

Meski saat itu Pangeran Cakrabuana sudah memeluk Islam dengan nama Ki Somadullah dan penduduk sekitar juga sudah banyak yang memeluk Islam.

Baca Juga: Presiden Jokowi Resmi Bolehkan Masyarakat Mudik Lebaran, Ini Syaratnya

Situasi berubah ketika Sunan Gunung Jati atau Syekh Syarif Hidayatullah diangkat menjadi Tumenggung Caruban__dulunya kebon pesisir dan sekarang Cirebon.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Buku Kerajaan Cirebon karya Didin Nurul Rosidin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x