Tak Jadi Pahlawan Nasional, Kiai Abbas Macan dari Cirebon, Sosok yang Mampu Kalahkan Penjajah 10 November 1945

- 7 November 2021, 10:30 WIB
Tak Jadi Pahlawan Nasional, Kiai Abbas Macan Dari Cirebon, Sosok Yang Mampu Kalahkan Penjajah 10 November 1945
Tak Jadi Pahlawan Nasional, Kiai Abbas Macan Dari Cirebon, Sosok Yang Mampu Kalahkan Penjajah 10 November 1945 /Pixabay.com/astama81

Baca Juga: Tubagus Jody Sopir Vanessa Angel akan Diperiksa Polisi, Diduga Lalai Berkendara

Setelah itu, para pemuda dan rakyat tanpa mengenal takut langsung menyerang tentara Belanda dengan hanya bersenjatakan bambu runcing, dan parang. 

Melihat keberanian pemuda Indonesia, para tentara Belanda menghamburkan pelurunya ke segala arah. Korban dari kalangan pemuda sangat banyak sekali. Namun tidak sedikit juga serdadu Belanda yang tewas di ujung bambu runcing. 

Dalam pertempuran itu, Kiai Abbas dan para kiai lainnya berada di tempat yang agak tinggi, hingga bisa memantau jalannya pertempuran.

Baca Juga: Sederet Selebritis Ungkap Kepribadian Asli Vanessa Angel dan Bibi, Angkie Yudistia Turut Beri Tanggapan

Dengan menggunakan sandal bakyak, Kiai Abbas berdiri tegak di halaman masjid sambil berdoa. Beliau menengadahkan kedua tangannya ke langit, dan keajaiban terjadi.

Beribu-ribu talu (penumbuk padi) dan lesung (tempat padi saat ditumbuk) dari rumah-rumah rakyat berhamburan terbang menerjang serdadu–serdadu Belanda.

Suaranya tampak bergemuruh bagaikan air bah, sehingga Belanda kewalahan dan mereka pun mundur.

Baca Juga: Gempa Bumi Magnitudo 6.2 Guncang Tenggara Bolaanguki-Bolsel Sulawesi Utara, Terasa hingga Minahasa

Tidak lama kemudian, pihak sekutu mengirim pesawat bomber Hercules. Akan tetapi pesawat itu tiba-tiba meledak di udara.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah