Ditinjau Saat Jokowi Kunker, Jalan Lingkar Timur Kuningan Rampung November Ini

- 2 September 2021, 08:53 WIB
Suasana pembangunan Jalan Lingkar Timur Kuningan pada Selasa 31 Agustus 2021.
Suasana pembangunan Jalan Lingkar Timur Kuningan pada Selasa 31 Agustus 2021. /Pikiran Rakyat/Portal Majalengka/Wardoyo

PORTAL MAJALENGKA - Waktu tempuh perjalanan dari Cirebon ke Kuningan dan sebaliknya diharapkan kian pendek.

Itu bakal terjadi setelah pembangunan Jalan Lingkar Timur Kuningan (JLTK) sepanjang 7,2 kilometer telah selesai.

Ruas jalan ini dibangun sebagai jalan alternatif dari Cirebon ke Kuningan sekaligus mengurangi kepadatan lalulintas di Jalan Cirebon – Kuningan.

Baca Juga: Para Ahli Ungkap Alasan Kunci di Balik Capaian 100 Juta Vaksinasi

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat Kementerian PUPR Wilan Oktavian mengatakan, saat ini pembangunan JLTK mencapai 71,6 persen.

Dia optimis bulan November mendatang pembangunan rampung seluruhnya sesuai target sehingga dapat segera dipergunakan masyarakat.

"InsyaAllah tidak ada hambatan berarti termasuk hujan, sehingga dapat selesai sesuai target,"ujarnya saat meninjau ke lokasi pembangunan yang dilakukan di tengah kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Cirebon dan Kuningan, Selasa 31 Agustus 2021.

Baca Juga: Vaksin dan Tenaga Kesehatan Cukup, Tak Ada Alasan Tidak Vaksinasi di Empat Klaster PON dan Peparnas

Dari total panjang 7,241 km JLTK dimulai dari Desa Garatengah, Kecamatan Japara sampai ke Desa Kedungarum, Kecamatan Kuningan, Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat, Wilan mengatakan terdapat pembangunan jembatan sepanjang 50 meter.

"Pembangunan jalan lingkar timur ini merupakan hasil kolaborasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan. Pemda sebelumnya telah membangun sepanjang 6,5 km jadi total sekitar 13,7 km," ungkapnya.

Saat ini dikatakan Wilan, pekerjaan yang tersisa sepanjang 400 m, itu pun hanya merupakan pekerjaan persiapan badan jalan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Kamis 2 September 2021 Libra Menerima Bantuan, Scorpio dan Sagitarius dapat Penghasilan Lebih

"Karena pada ruas yang tersisa ini juga terdapat lahan yang baru dapat bebas pada Mei 2021 sepanjang 200 m, untuk itu baru dibuka untuk penyiapan badan jalan. Yang lainnya sudah beraspal sepanjang 6,2 km, sisa sekitar 1 km lagi yang belum beraspal," tuturnya.

Sedangkan untuk pekerjaan pembangunan jembatan, dikatakan Wilan saat ini sedang memasuki tahapan proses erection girder jembatan.

Pembangunan JLTK dimulai sejak Desember 2019 dan akan menghabiskan anggaran senilai Rp97,37 miliar.

Baca Juga: Sosok Caddy Golf yang Janjian Bertemu Yosef di Hari Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

"Karena Pandemi COVID-19, proyek ini termasuk yang terdampak refocussing dan ada kendala lahan sehingga targetnya mundur hingga akhir November 2021," ujar Wilan.***

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah