Langkah Politik Ridwan Kamil dalam Pandangan sang Ibunda, Dukung Maju di Pilgub DKI Jakarta

31 Juli 2023, 22:15 WIB
Langkah Politik Ridwan Kamil dalam Pandangan sang Ibunda, Dukung Maju di Pilgub DKI Jakarta /Caca Cariwan /METROJABAR

PORTAL MAJALENGKA - Diambang akhir masa jabatannya sebagai Gubernur Jawa Barat nanti pada 5 September 2023 mendatang, langkah politik Ridwan Kamil sudah ramai diperbincangkan.

Ada dua opsi yang bisa Ridwan Kamil lakukan antara maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat untuk periode kedua atau maju di Pilgub DKI Jakarta.

Terkait dua pilihan tersebut ibunda Ridwan Kamil, Hj Tjutju Sukaesih punya pandangan sendiri akan langkah yang perlu ditempuh putranya tersebut.

Baca Juga: SIAPA FIGUR BAKAL LAWAN Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2024? Intip dari Gelagatnya di Sini

Hj Tjutju Sukaesih yang akrab disapa Maci ini menyarankan dan merestui Ridwan Kamil untuk jadi Gubernur DKI Jakarta.

Dalam hal ini Ridwan Kamil menanggapinya dengan santai. Ia mengungkapkan jika seorang ibu akan memberikan nasihat terbaik untuk anaknya.

Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Kang Emil ini menegaskan bahwa apa yang disampaikan ibundanya adalah nasihat terbaik bukan kepastian.

Baca Juga: KETAHUI MANFAAT Kartu Identitas Anak, Bisa dengan Mudah Buat Sendiri lewat Online

Kang Emil menyadari benar bahwa sampai saat ini dirinya masih di Jawa Barat. Adapun apa yang disampaikan bundanya diakui sebagai hal yang rasional.

"Kalau Ma Ci mah seorang ibu. Pasti selalu memberi nasihat yang paling baik. Poinnya adalah mana yang terbaik kalau memang harus di tempat baru ya pilihan DKI itu jadi sebuah nasihat. Bukan berarti tidak ya karena per hari ini masih di Jabar," kata Emil saat diwawancarai di Bandung, Senin 31 Juli 2023.

"Tapi kalau bukan di Jabar yang paling rasional adalah DKI," imbuhnya.

Baca Juga: PREDIKSI SKOR Head To Head Persib Bandung vs Bali United, Ujian Terberat Bojan Hodak

Kang Emil menegaskan, jika saat ini belum bisa menentukan langkah politiknya. Namnun, ada kemungkinan selepas Pilpres dan Pileg pada Februari 2024 mendatang.

Menurutnya, jarak pilkada masih panjang dan untuk mengambi sikap politik. Tentu harus lebih dulu melihat presentase suara dari partainya saat ini yakni Golkar.

"Kalau nanya Pilkada terlalu awal. Nanti aja di Februari. Karena presentase si partainya itu kan belum tahu apa bisa sendiri atau koalisi. Makanya masih panjang ya," pungkasnya.

Baca Juga: JELANG LAWAN BALI UNITED, Persib Bandung Harus Keluarkan Uang Rp 3,04 Milyar

Sebelumnya diberitakan, Ma Ci mengungkapkan pandangannya soal nasib Emil selepas masa jabatannya sebagai Gubernur Jabar periode 2018-2023 selesai. Maci menyarankan agar Kang Emil jadi Gubernur DKI.

Ma Ci mengungkapkan, pandangan mengenai langkah politik putranya tersebut setelah berkunjung ke SMAN 1 Tasikmalaya pada Minggu 30 Juli 2023.

"Jadi Pak Emil ku (oleh) Ma Ci dianjurkan kalau di Jawa Barat mau, karena biasanya dia itu seperiode-seperiode. Wali Kota satu periode, terus kalau Gubernur juga mungkin hanya tinggal 3 minggu. Nah kalau memang mau dilepaskan, ceuk (kata) Ma Ci teh pilih we jadi Gubernur DKI, supaya, pokoknya Jakarta teh dikumahakeun (dibagaimanakan/ditata) supaya lebih terlihat," kata Maci.

Baca Juga: CARI TAHU Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy Z Flip 5, Lihat Penjelasannya di Sini

Sementara saat disinggung peluang Ridwan Kamil menjadi presiden atau wakil presiden, Ma Ci yang merupakan lulusan ITB berusia 84 tahun ini juga memiliki pandangannya tersendiri. Ia mendoakan agar kelak ada presiden dari Jawa Barat.

"Ini hanya di dalam memori Ma Ci-nya, kalau dikemukakan bisi (khawatir) dianggap kesukuan. Jadi selama ini dari mulai Bung Karno sampai Presiden Jokowi itu kan tiang Jawi (suku Jawa), ceuk (kata) Maci teh suatu saat, barangkali Ma Ci ngadoakeun aya ti (mendoakan ada Presiden dari) Jawa Barat. Tapi mungkin bukan saatnya tahun ini. Jadi untuk presiden mah gimana saatnya aja nanti," kata Maci.***

Ikuti selengkapnya artikel kami di Google News

Editor: Husain Ali

Tags

Terkini

Terpopuler