Network
PORTAL MAJALENGKA - Simpatisan Front Pembela Islam (FPI) sempat menghalangi polisi yang hendak melakukan penyemprotan disinfektan di markas FPI Petamburan, Jakarta, Minggu 22 November 2020.
Tapi setelah melakukan negosiasi, warga akhirnya memberikan izin untuk dilakukan penyemprotan.
Namun dengan catatan, warga meminta tidak semua aparat yang datang boleh masuk ke kawasan yang akan disterilisasi itu.
Baca Juga: Polisi Ditolak Swab Test Habib Rizieq, FPI: Lebih Baik untuk Tahanan Rutan Mabes
Dari siaran yang ditayangkan televisi swasta, warga sudah memadati lokasi setelah mengetahui kabar kedatangan sejumlah aparat gabungan dari TNI dan Polri sekitar sore hari.
Sebelum dilaksanakan penyemprotan disinfektan, petugas terlebih dahulu meminta izin kepada warga setempat bahwa akan dilakukan giat penyemprotan guna mencegah penularan Covid-19.
"Kami petugas lintas Petamburan didampingi Bapak Kapolres Metro Jakarta Pusat mohon izin melaksanakan penyemprotan disinfektan di Petamburan III. Mudah-mudahan kita sehat semua," kata seorang anggota polisi.
Baca Juga: Harga Vaksin COVID-19 Moderna Dibandrol Sekitar Rp300-500 ribu
Dari tayangan tersebut diketahui penyemprotan disinfektan di Petamburan III dilakukan menggunakan satu unit mobil milik Gegana Polda Metro Jaya.
