Network
PORTAL MAJALENGKA-Gelombang aksi kembali terjadi, kali ini Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) kembali melakukan aksi nya di depan Istana Merdeka pada hari ini Juamat, 16 Oktober 2020.
BEM SI wilayah Jabodetabek kembali mempertanyakan kebijakan Omnibus Law UU Cipta Kerja di sekitar Istana Merdeka yang kini drafnya baru saja diterima oleh Presiden Joko Widodo.
Aksi demo oleh BEM SI ini membuat PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 1 Jakarta melakukan pengaturan pola operasi khusus untuk keberangkatan Kereta Api Jarak Jauh dari Stasiun Gambir.
Baca juga: Dewan Pengawas KPK TOlak Pemberian Mobil Dinas
Pengaturan tersebut dilakukan akibat dari dampak pengalihan arus lalu lintas sejumlah ruas jalan raya menuju area Stasiun Gambir.
Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa menjelaskan bahwa pengaturan pola operasi itu dilakukan bagi delapan perjalanan Kereta Api (KA) keberangkatan Stasiun Gambir yang akan berhenti secara khusus di Stasiun Jatinegara untuk melayani pengguna jasa.
Delapan KA keberangkatan Stasiun Gambir yang berhenti di Stasiun Jatinegara adalah sebagai berikut, sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-bekasi.com dalam artikel, "BEM SI Akan Padati Sekitar Kawasan Istana Merdeka, PT KAI Hentikan 8 Kereta Jarak Jauh di Jatinegara".
Baca juga: Ketum PBNU Serahkan Rekomendasi Delapan Poin Terkait UU Ciptaker Kepada Wakil Presiden
1. KA 7030A Argo Parahyangan, berangkat dari Stasiun Gambir pukul 07.50 WIB.
