Baca Juga: BEDA DAERAH LAIN, Bukan Kedelainya tapi Daunnya yang Diolah dan Jadi Kuliner Khas Majalengka
Bupati Brebes memilih meninggalkan Pasewakan Agung guna menghindari kemarahan yang lebih lanjut.
Karena sikapnya itu, Kanjeng Sunan Pakubuwana memiliki alasan untuk mengejar dan meringkus Bupati Brebes.
Selepas acara selesai, Pakubuwana VII mengutus pasukan Mangkubumi untuk mengejar dan membunuhnya.
Baca Juga: Misteri Petilasan Nyai Ratu Rambut Kasih di Majalengka, Pernah Ada yang Mati Karena Buang Limbah
Namun Bupati Brebes pun bukan orang sembarangan yang tidak memiliki ilmu kesaktian, maka dari itu ia pun selalu gagal diringkus.
Sampai suatu hari pasukan Mangkubumi mendapat kabar bahwa Bupati Brebes bersembunyi Di Desa Kretek.
Ia pun menanyakan kepada warga yang ditemuinya. Namun karena sudah lelah dan hampir putus asa, maka setiap warga yang yang berada di Kretek disiksa oleh mereka.
Baca Juga: Yuk Pelajari Contoh Soal Tes Tulis PPK Lengkap Jawabannya, Agar Bisa Lolos Tes CAT
Hal itu dilakukan agar warga mau membuka mulut dan mengatakan keberadaan bupati Brebes.