Kisah Kiai Soelaiman Berdzikir Dalam Kuburan Batu Kapur Ulah Kekejaman PKI

- 12 September 2022, 15:43 WIB
Ilustrasi. Kisah Kiai Soelaiman Berdzikir Dalam Kuburan Batu Kapur Ulah Kekejaman PKI
Ilustrasi. Kisah Kiai Soelaiman Berdzikir Dalam Kuburan Batu Kapur Ulah Kekejaman PKI /

Kiai Soelaiman dibawa kereta ke Desa Soco dan 200 orang tersebut telah ditunggu oleh 2 sumur tua yang disediakan PKI.

Dengan kekejaman anggota PKI, mereka dimasukkan ke dalam sumur tua tersebut dalam keadaan hidup, kemudian dihujani batu kapur hingga menutupi semua lubang.

Hal ini sengaja dilakukan PKI secara diam-diam, sehingga masyarakat Desa Soco sekalipun tidak mengetahui peristiwa tersebut.

Namun yang mereka tahu, selama kurun waktu 7 hari, warga Desa Soco selalu mendengar dzikir tahlil yakni kalimat Laa Ilaaha Illallah tanpa mengetahui asal suara tersebut.

Setelah peristiwa ini diketahui, dipercayai oleh masyarakat bahwa Kiai Soelaiman sebagai seorang 'alim dan mempunyai spiritual tinggi, dia tidak langsung meninggal, melainkan masih sempat hidup dan berdzikir selama 7 hari.

Saat ini, di lokasi sumur tersebut telah berdiri monumen yang sebelumnya jasad para korban kekejaman PKI telah dipindahkan terlebih dahulu.

Di dekat monumen tersebut juga diletakan gerbong kertapati sebagai saksi bisu dari peristiwa yang menimpa 200 orang dari kalangan ulama dan santri termasuk Kiai Soelaiman.

Penggalian lubang tempat Kiai Soelaiman dan lainnya dikubur hidup-hidup, diketahui dilakukan pada tahun 1950, yakni 2 tahun pasca pemberontakan ini terjadi.

Hal ini atas dasar bocornya informasi tentang kuburan massal tersebut oleh anggota FDR yang kala itu ikut melakukan aksi kejam terhadap Kiai Soelaiman dan lainnya.***

 

Halaman:

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: Buku Kisah Nyata, Sejarah Banjir Darah para Kyai, Santri, dan Penjaga NKRI oleh Aksi-aksi PKI (2015)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah