DI BALIK MAHALNYA TIKET Candi Borobudur dan Berikut Bukti Sejarah Masa Hindu Budha di Tanah Jawa

- 13 Juni 2022, 06:42 WIB
Update Tarif Masuk Candi Borobudur Jadi 750 Ribu, Luhut: Kita Hold Aja Dulu
Update Tarif Masuk Candi Borobudur Jadi 750 Ribu, Luhut: Kita Hold Aja Dulu /Pixabay/shaesheera

Borobudur adalah sebuah candi Hindu Budha yang terletak di Magelang Jawa Tengah. Candi ini terletak kurang lebih 100 Km di sebelah barat daya Semarang 86 Km di sebelah barat Surakarta dan 40 Km di sebelah barat laut Yogyakarta.

Candi berbentuk stupa ini didirikan oleh para penganut agama Buddha Mahayana sekitar tahun 800 Masehi pada masa pemerintahan wangsa Syailendra.

Baca Juga: Hasil Akhir Persib Bandung vs Bali United di Piala Presiden 2022, David da Silva Jadi Dewa Penyelamat

Borobudur adalah candi atau kuil muda terbesar di dunia sekaligus salah satu monumen muda terbesar di dunia.

Monumen ini terdiri atas 6 teras berbentuk bujur sangkar yang di atasnya terdapat tiga pelataran melingkar pada dindingnya dihiasi dengan 2.672 panel relief dan aslinya terdapat 54 Arca Buddha.

Borobudur memiliki koleksi relief terlengkap dan terbanyak di dunia. Stupa utama terbesar terletak di tengah sekaligus membawa bangunan ini dikelilingi oleh 3 barisan melingkar 72 Stupa berlubang yang di dalamnya terdapat arca budha dengan duduk bersila dalam posisi teratai sempurna dengan mudah sikap tangan agar mudah memutar roda dharma.

Baca Juga: Thailand Legalkan Ganja Terkait Penanaman dan Konsumsi, Tapi Tidak dengan Menghisap

Monumen ini merupakan model alam semesta dan dibangun sebagai tempat suci untuk memuliakan Budha sekaligus berfungsi sebagai tempat ziarah untuk menuntun umat manusia beralih dari alam nafsu duniawi menuju pencerahan dan kebijaksanaan sesuai ajaran Budha.

Masuk melalui sisi timur dan memulai ritual di dasar candi dengan berjalan melingkari bangunan suci ini searah jarum jam.

Menurut bukti-bukti sejarah Borobudur ditinggalkan pada abad ke-14 seiring melemahnya pengaruh kerajaan Hindu dan Buddha di Jawa serta mulai masuknya pengaruh Islam dunia mulai menyadari keberadaan bangunan ini sejak ditemukan 1814 oleh sel Thomas Stamford Raffles yang saat itu menjabat sebagai gubernur jenderal Inggris atas Jawa.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Youtube Jejak Prasejarah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah