PKS Desak Pemerintah Tunda 100 Persen PTM di Sekolah

- 29 Juni 2021, 18:53 WIB
Mardani Ali Sera.
Mardani Ali Sera. /Instagram/@mardanialisera./

PORTAL MAJALENGKA - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mendesak pemerintah menunda penuh rencana pembelajaran tatap muka (PTM) sekolah pada Juli, bulan depan.

Pasalnya, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 pada anak sudah mengkhawatirkan. Pada 17 Juni lalu, Satgas Penanganan Covid-19 mencatat sebanyak 235.527 anak usia sekolah terkonfirmasi positif Covid-19.

Karena itu, rencana PTM wajib dipertimbangkan kembali demi keselamatan masa depan anak Indonesia.

Baca Juga: PTM Terbatas Menyesuaikan dengan PPKM Mikro

"Rencana memulai Pembelajaran Tatap Muka (PTM) (pada bulan) Juli mendatang harus dikaji kembali. Kesehatan serta keselamatan anak-anak tidak bisa ditawar. Jika belum siap 100 persen, PTM perlu ditunda," katanya di akun twiternya, Selasa 29 Juli 2021.

Desakan itu, kata dia, ada alasannya. Di antaranya, tidak semua sekolah memiliki anggaran untuk memenuhi fasilitas protokol kesehatan (prokes). Terutama sekolah swasta yang sangat terdampak akibat pandemi.

"Satu hal penting, orang tua juga punya peran krusial dalam perlindungan anak dari Covid-19. Orang tua mesti bisa jadi teladan dalam menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.

Baca Juga: PTM Terbatas, Antara Kesiapan Sekolah dan Peran Orang Tua

Poin desakannya itu, kata dia, juga harus diikuti dengan kebijakan yang tidak saling bertentangan satu sama lain antar pemangku kebijakan. Sebab, kontradiksi pernyataan antara satu dengan yang lain justru akan membuat bingung masyarakat.

Halaman:

Editor: Husain Ali

Sumber: Twitter @MardaniAliSera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x