Detik-detik Kepanikan Warga Tehoru saat Air Laut Pasang Akibat Gempa Pulau Seram

- 16 Juni 2021, 23:33 WIB
Warga Tehoru, Maluku Tengah, berlarian menjauh dari bibir pantai karena air laut pasang dan masuk permukiman setelah gempa berkekuatan 6,0 magnitudo yang melanda Pulau Seram pada Rabu, 16 Juni 2021.
Warga Tehoru, Maluku Tengah, berlarian menjauh dari bibir pantai karena air laut pasang dan masuk permukiman setelah gempa berkekuatan 6,0 magnitudo yang melanda Pulau Seram pada Rabu, 16 Juni 2021. /Tangkapan layar video/Twitter @is_pelssy

"Disini gempa (guncangannya terasa) paling kuat. Air ada naik (pasang, ini. Orang semua su (sudah) panik. (Guncangan) Gempa paling kuat tadi. Barusan ini. Nanti liat dia (air laut) turun (surut), dia (air laut) naik (pasang) lagi," kata perekam video itu.

Ia lalu memerintahkan warga untuk tidak berlindung di dalam ruang kelas sekolah yang ada di sekitar permukiman warga. Ia justru mengarahkan warga untuk terus menjauh mencari perbukitan.

Baca Juga: Waspada, BMKG Ingatkan Potensi Tsunami di Pulau Seram Maluku

"Naik ke gunung terus," katanya.

Unggahan itu langsung diserbu komentar warganet. Para peselancar itu menanyakan kondisi masyarakat setelah peristiwa itu terjadi.

"Masyarakat ngungsi di hutan," tulis pemilik akun @is_pelsyy menjawab pertanyaan beberapa warganet. Meski begitu, ia mengaku berada jauh dari lokasi gempa.***

Halaman:

Editor: Husain Ali

Sumber: Twitter @is_pelssy


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah