TNI bersama Tim Gabungan juga tengah menyiapkan rencana pengangkatan potongan besar pesawat dengan menggunakan kapal yang memiliki alat crane untuk mengangkut benda besar.
Baca Juga: Keluarga Kapten Afwan Berharap Mukjizat, Keponakan : Dia Orang Baik
Sementara itu Kepala Basarnas Bagus Puruhito menjelaskan Tim SAR Gabungan hingga hari ini telah menemukan sejumlah serpihan pesawat, dan body part yang selanjutnya akan dikumpulkan dan diserahkan kepada Tim DVI Polri dan KNKT untuk dilakukan investigasi lebih lanjut.
Tim SAR Gabungan akan terus mengumpulkan potongan pesawat dan lainnya hingga proses pencarian dinyatakan selesai.
Baca Juga: Selama 15 Tahun, Baru Kali Ini Kapten Afwan Bekerja dengan Baju yang Belum Disetrika
Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono mengatakan tim dari KNKT yang menggunakan Kapal Baruna Jaya IV telah merapat ke kapal KRI Rigel yang berada di titik lokasi jatuhnya pesawat, untuk melakukan pencarian kotak hitam pesawat, dengan mengunakan unit ping locater finder.
KNKT menyiapkan tiga unit ping locater finder dan alat pendeteksi objek di bawah laut yang ada pada Kapal Baruna Jaya IV miliki Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). ***