Kamis Malam, Guguran Lava Pijar Gunung Merapi Keluar 10 Kali

- 8 Januari 2021, 11:58 WIB
Aktivitas vulaknis Gunung Merapi dilaporkan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mulai mengalami luncuran wedhus gembel atau awan panas dan guguran lava pijar
Aktivitas vulaknis Gunung Merapi dilaporkan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mulai mengalami luncuran wedhus gembel atau awan panas dan guguran lava pijar /Dok / BPPTKG/

PORTAL MAJALENGKA - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebutkan, Gunung Merapi mengeluarkan 10 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 800 meter pada Kamis (7/1) malam.

Gunung Merapi berada di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta

Kepala BPPTKG Hanik Humaida melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Jumat, menjelaskan guguran lava pijar yang teramati pada periode pengamatan pukul 18.00-24.00 WIB itu meluncur ke arah Kali Krasak.

Baca Juga: Pemprov DKI Sesuaikan PSBB dan PPKM, Apa Saja yang Disesuaikan?

"Malam, guguran lava pijar teramati 10 kali dengan jarak luncur maksimum 800 meter ke Kali Krasak," kata dia dilansir dari Antara.

BPPTKG juga mencatat 25 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-67 mm selama 19.1-75.2 detik, empat kali gempa embusan dengan amplitudo 2-5 mm selama 10-17 detik, 38 kali gempa hybrid/fase banyak dengan amplitudo 3-36 mm selama 5-14.6 detik.

Selain itu, 13 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitido 35-75 mm selama 10.9-37.9 detik dan satu kali gempa tektonik jauh dengan amplitido 67 mm selama 99.1 detik.

Baca Juga: Abu Bakar Ba'asyir Bebas Murni, Tinggalkan Lapas Gunung Sindur usai Subuh

Berdasarkan hasil pengamatan visual, asap kawah tidak teramati keluar dari puncak kawah.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x