Waduh, Anggaran Vaksin dan Kesehatan 2021 Capai Rp 169,7 Triliun

- 8 Desember 2020, 11:55 WIB
Menkeu Sri Mulyani  sebutkan pembebasan pajak dan bea masuk vaksin Covid-19.
Menkeu Sri Mulyani sebutkan pembebasan pajak dan bea masuk vaksin Covid-19. /kemenkeu.go.id

PORTAL MAJALENGKA- Anggaran penanganan dan pengadaan vaksin COVID-19 untuk tahun 2021 menembus Rp60,5 triliun dengan total anggaran kesehatan dalam APBN 2021 mencapai Rp169,7 triliun.

“Program vaksinasi baru akan mulai dijalankan dan berjalan terus pada 2021,” kata Menkeu Sri Mulyani Indrawati dalam jumpa pers virtual di Jakarta, Dilansir dari Antara, Senin.

Sri Mulyani merincikan alokasi Rp60,5 triliun tersebut di antaranya sebesar Rp18 triliun untuk antisipasi pengadaan vaksin COVID-19, antisipasi imunisasi atau program vaksinasi mencapai Rp3,7 triliun.

Baca Juga: Berikut 6 Jenis Vaksin COVID-19 yang akan Diedarkan di Indonesia

Sri Mulyani juga menjelaskan sebesar Rp1,3 triliun untuk pembelian sarana dan prasarana, laboratorium, litbang, dan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) yang akan dilakukan Kementerian Kesehatan dengan nilai pengadaan Rp1,2 triliun dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Rp100 miliar.

Pemerintah, lanjut Sri Mulyani , juga masih mencadangkan iuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) kelas III untuk masyarakat tidak mampu.

“Pengadaan direncanakan akan berjalan selama beberapa tahun dari tahun 2020, hingga 2021 dan 2022 sesuai kebutuhan,” kata Sri Mulyani.

Baca Juga: Kabar Gembira! 1,2 Juta Dosis Vaksin COVID-19 Sinovac Tiba di Indonesia

Meski sudah ada vaksin, lanjut dia, pemerintah masih akan terus melakukan upaya tes, lacak, dan perawatan atau 3T.

Halaman:

Editor: Rasyid

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah