وَاَنْكِحُوا الْاَيَامٰى مِنْكُمْ وَالصّٰلِحِيْنَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَاِمَاۤىِٕكُمْۗ اِنْ يَّكُوْنُوْا فُقَرَاۤءَ يُغْنِهِمُ اللّٰهُ مِنْ فَضْلِهٖۗ وَاللّٰهُ وَاسِعٌ عَلِيْمٌ
Baca Juga: 10 Rekomendasi Objek Wisata Megelang Terbaru 2023, Paling Menarik dan Cocok untuk Keluarga
Artinya: “Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak (menikah) dari hamba-hamba sahayamu yang laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, Allah akan memberi kemampuan kepada mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya), Maha Mengetahui.” (QS. An-Nur [24] ayat 32).
Sebagaimana yang disabdakan Rasulullah SAW di atas, salah satu tujuan inti dari pernikahan ini adalah agar dapat menentramkan mata dan kelamin. Sehingga seorang muslim terhindar dari bahaya dan dosa dari akibat dari nafsu syahwatnya.
Lantas sebenarnya apa saja tujuan menikah dalam Islam? Berikut inilah beberapa tujuan menikah dalam Islam yang bisa dijadikan sebagai pedoman, di antaranya:
Baca Juga: 10 Destinasi Wisata Alam Garut Paling Hits dan Estetik, Miliki Spot Foto Instagramable
1. Untuk Beribadah Kepada Allah SWT
Di antara tujuan menikah dalam Islam yang utama adalah beribadah. Islam memandang pernikahan sebagai bagian penyempurna ibadah setiap muslim kepada Allah SWT.